Disponsori Perusahaan Miras, Lukaku Tolak “Man of The Match”

Bomber Manchester United, Romelu Lukaku.

Manchester, MINA – Bomber anyar Mancherster United () Romelu Lukaku telah menolak penghargaan sebagai pemain terbaik “man of the match” dalam laga MU vs Manchester City pada laga pramusim International Champions Cup (ICC), karena disponsori oleh perusahaan minuman keras (miras) ternama, Heineken.

Dailymail dalam laporannya, Rabu (26/7) kemarin, mengungkapkan bahwa Lukaku sejatinya meraih penghargaan man of the match usai tampil impresif dengan mencetak satu gol dan satu assist ke gawang Manchester City. Namun, Lukaku menolak penghargaan itu dengan alasan agama. Penghargaan itu sendiri akhirnya dialihkan kepada rekan setimnya, Henrikh Mikhtaryan.

Menurut Dailymail, kejadian itu sebenarnya sudah diantisipasi oleh pihak MU maupun Manchester City dengan menyerahkan daftar pemain ke panitia agar tidak dijadikan man of the match. Karena penampilan memukau Lukaku di tengah lapangan disinyalir menjadi penyebab panitia lupa dengan daftar yang diberikan kedua pihak.

Lukaku memang dikenal dari keluarga muslim yang taat. Orang tua Lukaku berasal dari Kongo, Afrika, menjadi imigran dan tinggal di distrik Molenbeek, Brussels, Belgia.

Ayahnya yang juga seorang pesepakbola profesional, selalu menanamkan disiplin agama yang cukup lekat kepada Lukaku. Selain Lukaku, adik kandungnya bernama Jordan yang kini membela klub elit Liga Italia, Lazio, juga dikenal sebagai pesepakbola muslim yang taat.

Kesamaan keyakinan pula yang membuat Lukaku berteman dekat dengan Paul Pogba. Diyakini banyak pihak, Pogba-lah yang mendorong Lukaku untuk menerima pinangan MU ketimbang Chelsea yang juga sempat mengincarnya pada jendela transfer musim panas ini. (T/R06/RI-1)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.