Jakarta, MINA – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) DKI Jakarta kembali menyelenggarakan Baca Jakarta 2023 untuk menghadirkan sarana gemar membaca, Jumat (29/9).
Baca Jakarta ini kembali hadir pada triwulan III, setelah sukses dilaksanakan pada triwulan I dan II, dengan melibatkan masyarakat dari berbagai usia.
Kepala Dispusip DKI Jakarta Firmansyah mengatakan, Baca Jakarta triwulan III merupakan sarana membudayakan gemar membaca.
“Baca Jakarta triwulan III dilaksanakan pada pertengahan September dengan tema bacaan “Cita-cita”. Kami berharap, tantangan membaca ini dapat diikuti masyarakat seluruh usia seperti penyelenggaraan pada triwulan sebelumnya,” kata Firman.
Baca Juga: Wamendiktisaintek Dorong Peran Organisasi Kemahasiswaan Dukung Pembangunan Nasional
Ia juga menyampaikan booklet digital yang menjadi instrumen utama dalam pelaksanaan Baca Jakarta terus dikembangkan, sehingga kendala-kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan sebelumnya diharapkan tidak terjadi lagi pada kali ini.
“Para peserta yang berhasil mengisi booklet secara penuh berkesempatan untuk mendapatkan goodie bag menarik serta berbagai jenis doorprize yang telah disiapkan oleh Dispusip,” tambahnya.
Masyarakat yang tertarik untuk mengikuti Baca Jakarta langsung dapat mengunjungi Website Perpustakan Jakarta di https://perpustakaan.jakarta.go.id/ untuk mendaftarkan dirinya.
Selain itu, Dispusip juga menggandeng berbagai pihak, yakni Organisasi Perangkat Daerah, BUMD, dan swasta untuk turut menyukseskan acara tersebut.
Baca Juga: TNI AL Bersama Masyarakat Pesisir Bongkar Pagar Laut 30 KM di Tangerang
Semakin banyak peserta yang mengikuti Baca Jakarta, diharapkan dapat meningkatkan keterampilan membaca dan kemampuan menulis masyarakat, menumbuhkan budaya gemar membaca dan membangun kultur literasi sejak dini.
Dengan demikian, kegiatan membaca menjadi suatu gerakan bersama antara pemerintah dan masyarakat untuk dapat mendukung Kota Jakarta sebagai Kota Literatur Dunia. (R/Mil/R1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: MUI: Menjaga Kelestarian Lingkungan Tanggung Jawab Umat Beriman