Sukabumi, MINA – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kota Sukabumi, Jawa Barat, mengadakan kelas manajemen perpustakaan untuk pengelola perpustakaan sekolah.
Pustaka Utama, Nicke Siti Rahayu menuturkan, Kelas Manajemen Perpustakaan diselenggarakan untuk meningkatkan kompetensi para pengelola perpustakaan sekolah dari jenjang pendidikan SD hingga SMP termasuk madrasah.
“Hal ini perlu dilakukan karena menurutnya, perpustakaan merupakan jantung dari pendidikan, sehingga pengelolaannya pun harus benar. Untuk mewujudkan pengelolaan perpustakaan sekolah yang mampu menunjang proses pendidikan,” kata Rahayu dalam sambutan saat membuka kegiatan tersebut di Gedung Perpus Sukabumi, Kamis (22/9).
“Target kita, agar pengelola perpus bisa melaksanakan manajemen perpustakaan sesuai dengan peraturan yang berlaku secara nasional,” imbuh Nicke.
Baca Juga: Ulama Palestina: Ujian Pertama untuk Bebaskan Al-Aqsa adalah Subuh Berjamaah
Menurutnya, program unggulan 2022 (setelah pandemi Covid-19) yaitu meningkatkan mutu pelayanan, pembinaan manajemen, peningkatan minat literasi bagi generasi muda khususnya para pelajar.
“Juga untuk meningkatkan minat baca masyarakat dengan melakukan manajemen marketing, di antaranya promosi melalui media sosial, kerjasama dengan dinas pendidikan, dengan membuat jadwal kunjungan literasi bagi peserta didik tingkat PAUD, RA, TK, SD, dan MTs,” imbuhnya.
Nicke mengatakan, sosialiasi ini bisa melalui on air radio, sosialisasi ke masyarakat, dan lomba-lomba literasi sekolah.
Sekertaris Dispusipda Kota Sukabumi, Dian Sucianti mengatakan, pelatihan kelas manajemen perpustakaan untuk pengelola perpustakaan tercapainya Indek Penilaian Literasi Masyarakat (IPLM) khusus untuk Kota Sukabumi.
Baca Juga: UAR Korwil NTT Ikuti Pelatihan Water Rescue
Salah satu peserta pelatihan manajemen perpustakaan, Nana Suryana utusan MTs Al-Fatah Cikundul, Lembursitu, Kota Sukabumi menyampaikan, kegiatan ini sangat membantu dan memotivasi untuk meningkatkan minat baca masyarakat.
“Kami berharap harus terus didukung oleh semua pihak terutama pemerintah pusat,” ujar Nana. (L/R4/RS2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Cuaca Jakarta Diguyur Hujan Kamis Ini