Gaza, MINA – Perjanjian gencatan senjata yang ditengahi Mesir akan mengakhiri agresi tiga hari agresi Israel di Gaza mulai Ahad (7/8) pukul 23:30 waktu setempat.
Sebuah pernyataan Mesir mengatakan, “Dalam konteks keinginan Mesir untuk mengakhiri ketegangan saat ini di Jalur Gaza, Mesir telah mengintensifkan kontaknya dengan semua pihak untuk menahan eskalasi saat ini, dan mengingat kontak tersebut, Mesir menyerukan gencatan senjata yang komprehensif dan timbal balik, pukul 23:30 (waktu Palestina) pada 7 Agustus 2022.” Demikian dikutip dari Wafa.
“Mesir sedang mengerahkan upaya untuk membebaskan tahanan Khalil Awawda dan memindahkannya untuk perawatan, serta bekerja untuk membebaskan tahanan Bassam al-Saadi sesegera mungkin,” tambah pernyataan itu
Semua pihak yang berkonflik telah mengumumkan penerimaan mereka atas perjanjian ini.
Baca Juga: Al-Qassam Hancurkan Pengangkut Pasukan Israel di Jabalia
Agresi ini telah menewaskan 43 warga Palestina, 15 di antaranya anak-anak, dan lebih dari 300 terluka.
Sementara itu, ratusan warga Palestina berdemonstrasi di Ramallah menentang agresi Israel di Gaza. (T/R7/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Zionis Israel Serang Pelabuhan Al-Bayda dan Latakia, Suriah