Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Diusir dari AS, Dubes Afsel: Kami Pulang Tanpa Penyesalan

sri astuti Editor : Widi Kusnadi - 29 detik yang lalu

29 detik yang lalu

0 Views

Warga Afrika Selatan menggelar aksi untuk mendukung Palestina (Foto: Ma'an News)

Cape Town, MINA – Setelah diusir dari Amerika Serikat, Duta Besar Afrika Selatan Ebrahim Rasool mengatakan pada hari Ahad (23/3) bahwa ia kembali ke rumah tanpa penyesalan.

“Tetapi kita tidak dapat membiarkan AS memilih siapa yang harus menjadi teman kita dan siapa yang harus menjadi musuh,” kata Rasool kepada warga Afrika Selatan di Cape Town, setelah penerbangan selama 32 jam dari AS melalui Qatar ke Cape Town, Anadolu Agency melaporkan.

Ia mengatakan Amerika tidak “berhasil” menepis “kebohongan genosida kulit putih” di Afrika Selatan.

Rasool menyoroti bahwa Afrika Selatan tidak dapat “memenangkan” Undang-Undang Pertumbuhan dan Peluang Afrika (AGOA) AS dengan menarik kasus genosida terhadap Israel di Mahkamah Internasional (ICJ).

Baca Juga: Delegasi AS dan Ukraina Bertemu di Saudi Bahas Perlindungan Fasilitas Energi

“Karena saat kita berdiri di sini, pengeboman terus berlanjut dan penembakan terus berlanjut, dan jika Afrika Selatan tidak berada di ICJ, Israel tidak akan terungkap, dan Palestina tidak akan punya harapan,” tegasnya.

Rasool menggarisbawahi bahwa ia tidak ada di sana untuk mengatakan bahwa Afrika Selatan anti-Amerika atau tidak membutuhkan Amerika.

“Kami datang ke sini bahkan setelah dinyatakan sebagai persona non grata. Kami tetap datang ke sini dan berkata, kami harus membangun kembali dan kami harus mengatur ulang hubungan dengan Amerika,” katanya. []

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Pesawat Kargo Kenya Kecelakaan di Somalia, Seluruh Awak Tewas

Rekomendasi untuk Anda