SETIAP Muslim dianjurkan untuk selalu memohon perlindungan kepada Allah dari berbagai bahaya yang dapat mengancam kehidupan dunia dan akhirat. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam sendiri telah mengajarkan doa-doa yang mencakup permohonan keselamatan dari hal-hal yang paling menakutkan bagi seorang mukmin.
Salah satu doa yang sangat penting adalah doa yang dibaca setelah tasyahud akhir sebelum salam dalam shalat, di mana Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam mengajarkan untuk berlindung dari empat perkara: azab neraka, azab kubur, fitnah kehidupan dan kematian, serta fitnah Al-Masih Ad-Dajjal. Keempat hal ini merupakan ujian besar yang dapat menjerumuskan seseorang ke dalam kebinasaan jika tidak mendapatkan perlindungan dari Allah.
Doa ini memiliki kedudukan istimewa karena mencakup perlindungan dari siksa dan fitnah yang melibatkan kehidupan dunia dan akhirat. Azab Jahannam dan azab kubur adalah bentuk siksaan yang disiapkan bagi mereka yang lalai dan durhaka, sementara fitnah kehidupan dan kematian mencakup berbagai cobaan yang dapat menggoyahkan keimanan.
Fitnah Dajjal, sebagai ujian terbesar menjelang kiamat, juga menjadi ancaman bagi akidah umat Islam. Dengan membaca doa ini, seorang Muslim menunjukkan kesadaran akan kelemahan dirinya dan kebutuhan akan pertolongan Allah dalam menghadapi segala bentuk ujian dan bahaya. Berikut naskah doanya.
Baca Juga: Kutamaan Lailatul Qadar, Tadabbur Surat Al-Qadar
اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ جَهَنَّمَ، وَمِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ، وَمِنْ فِتْنَةِ الْمَحْيَا وَالْمَمَاتِ، وَمِنْ شَرِّ فِتْنَةِ الْمَسِيحِ الدَّجَّالِ
“Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari azab Jahannam, dari azab kubur, dari fitnah kehidupan dan kematian, serta dari kejahatan fitnah Al-Masih Ad-Dajjal.”
Hadis ini diriwayatkan oleh Imam Muslim dalam Shahih Muslim, no. 588:
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ، أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ ﷺ قَالَ:
“إِذَا تَشَهَّدَ أَحَدُكُمْ فَلْيَسْتَعِذْ بِاللَّهِ مِنْ أَرْبَعٍ، يَقُولُ: اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ جَهَنَّمَ، وَمِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ، وَمِنْ فِتْنَةِ الْمَحْيَا وَالْمَمَاتِ، وَمِنْ شَرِّ فِتْنَةِ الْمَسِيحِ الدَّجَّالِ“
“Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: ‘Jika salah seorang di antara kalian selesai bertasyahud, hendaklah ia berlindung kepada Allah dari empat perkara: dari azab Jahannam, dari azab kubur, dari fitnah kehidupan dan kematian, serta dari kejahatan fitnah Al-Masih Ad-Dajjal.'”
Penjelasan Makna Doa
Baca Juga: Al-Jama’ah dalam Perspektif Sejarah Islam
Pertama, Perlindungan dari azab Jahannam. Neraka Jahannam adalah tempat siksaan yang sangat mengerikan bagi orang-orang yang durhaka kepada Allah. Berlindung dari azabnya adalah bentuk kesadaran akan kedahsyatan siksa akhirat serta permohonan agar diselamatkan darinya.
Kedua, Perlindungan dari azab kubur. Kubur adalah fase pertama dari kehidupan akhirat. Dalam banyak hadis, disebutkan bahwa orang yang durhaka akan mendapat siksa dalam kubur sebelum hari kiamat. Oleh karena itu, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam mengajarkan untuk selalu meminta perlindungan dari azab ini.
Ketiga, Perlindungan dari fitnah kehidupan dan kematian. Fitnah kehidupan mencakup berbagai ujian, godaan, dan kesulitan yang dapat menjauhkan seseorang dari ketaatan kepada Allah. Fitnah kematian adalah ujian dan godaan saat menjelang ajal, termasuk bisikan setan yang dapat menyesatkan seseorang di akhir hidupnya.
Keempat, Perlindungan dari kejahatan fitnah Al-Masih Ad-Dajjal. Dajjal adalah makhluk fitnah terbesar yang akan muncul menjelang hari kiamat. Ia akan membawa berbagai tipu daya yang dapat menyesatkan manusia. Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam sangat menekankan agar umatnya berlindung dari bahaya fitnahnya.
Baca Juga: Pada Bulan Ramadhan Syaitan Pun Dibelenggu
Doa ini adalah salah satu yang sangat dianjurkan untuk dibaca setelah tasyahud akhir sebelum salam dalam shalat. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam mengajarkan agar setiap Muslim memohon perlindungan kepada Allah dari empat hal yang berbahaya: azab neraka, azab kubur, fitnah dunia dan akhirat, serta fitnah Dajjal. Memahami dan mengamalkan doa ini akan membantu kita menjaga keimanan dan memperoleh perlindungan Allah dalam kehidupan dunia dan akhirat.[]
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Paradoks Korupsi di Negeri Religius