Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Doa Memotong Hewan Kurban: Menyambut Ibadah Penuh Makna dengan Hati Khusyuk

Rana Setiawan - Selasa, 28 Mei 2024 - 21:39 WIB

Selasa, 28 Mei 2024 - 21:39 WIB

12 Views

Oleh Rana Setiawan, Wartawan Kantor Berita MINA

Ibadah kurban sebentar lagi tiba. Bagi umat Islam, momen istimewa ini menjadi kesempatan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan penuh keikhlasan dan ketaatan. Salah satu aspek penting dalam ibadah kurban adalah memahami doa memotong hewan kurban yang sah menurut Islam.

Membuka Pintu Kebaikan dengan Doa yang Tepat

Sebelum pisau tajam menyentuh hewan kurban, doalah yang menjadi kunci pembuka pintu kebaikan. Doa ini bukan sekadar bacaan, melainkan ungkapan rasa syukur dan penyerahan diri kepada Allah SWT.

Baca Juga: [Hadits Arbain ke-25] Tentang Bersedekah Tidak Mesti dengan Harta

Membaca Doa Memotong Hewan Kurban: Antara Sunnah dan Wajib

Membaca doa memotong hewan kurban termasuk dalam kategori sunnah yang sangat dianjurkan. Namun, dalam situasi tertentu, seperti saat hewan kurban dalam keadaan gawat darurat dan perlu disembelih dengan segera, doa ini menjadi wajib.

Memohon Ridha Ilahi dengan Doa yang Lengkap

Berikut bacaan doa memotong hewan kurban yang sah menurut Islam:

Baca Juga: Tafsir Surat Al-Fatihah: Makna dan Keutamaannya bagi Kehidupan Sehari-Hari

Bismillahi walhamdulillah, Allahu Akbar.

Artinya: “Dengan menyebut nama Allah, segala puji bagi Allah, Allah Maha Besar.”

Doa ini diriwayatkan oleh Imam Tirmidzi dan Ibnu Majah dari sahabat Jabir bin Abdillah RA.

Menambahkan Doa Khusus untuk Diri Sendiri atau Orang Lain

Baca Juga: Sejarah Al-Aqsa, Pusat Perjuangan dari Zaman ke Zaman

Jika kurban dilakukan untuk diri sendiri, Anda dapat menambahkan doa berikut setelah doa di atas:

Allahumma inni uhadhdhu haniyya hadzihi min hadyyi Muhammadin wa alihi, fataqabbal minni ya Karim.

Artinya: “Ya Allah, aku jadikan kurban ini sebagai bagian dari kurban Nabi Muhammad SAW dan keluarganya, terimalah dariku ya Allah Yang Maha Mulia.”

Sedangkan jika kurban dilakukan untuk orang lain, tambahkan nama orang tersebut setelah “Allahumma inni uhadhdhu haniyya hadzihi min hadyyi“.

Baca Juga: Bebaskan Masjidil Aqsa dengan Berjama’ah

Menyembelih dengan Cara yang Tepat dan Penuh Kasih Sayang

Setelah membaca doa, tibalah saatnya menyembelih hewan kurban. Pastikan pisau tajam dan tajam, serta lakukan penyembelihan dengan cepat dan tepat untuk meminimalisir rasa sakit pada hewan. Perhatikan pula kebersihan dan kesucian dalam proses penyembelihan dan pengolahan daging kurban.

Keutamaan Membaca Doa Memotong Hewan Kurban

Membaca doa memotong hewan kurban bukan hanya ritual, tetapi memiliki beberapa keutamaan, antara lain:

Baca Juga: Tak Perlu Khawatir Tentang Urusan Dunia

  • Memperoleh ridha Allah SWT: Doa menjadi wujud ketaatan dan rasa syukur kepada Allah SWT atas nikmat hewan kurban.
  • Menyempurnakan ibadah kurban: Doa melengkapi prosesi ibadah kurban dan menjadikannya lebih bermakna.
  • Memohon keberkahan dari Allah SWT: Doa menjadi sarana untuk memohon kebaikan dan keberkahan dari Allah SWT atas ibadah kurban.

Menyongsong Ibadah Kurban dengan Hati Penuh Khusyuk

Mari jadikan momen istimewa kurban ini sebagai kesempatan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan penuh keikhlasan dan ketaatan. Pahami doa memotong hewan kurban yang sah, laksanakan dengan penuh khusyuk, dan rasakan kebahagiaan dalam berbagi dengan sesama.[]

Dikutip dari berbagai sumber

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Keutamaan Al-Aqsa dalam Islam, Sebuah Tinjauan Berdasarkan Al-Qur’an dan Hadis

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Kolom
MINA Preneur
Sosok