Israel-di-tanah-Palestina-Muslim-Village-300x187.jpg" alt="Pemukiman ilegal Israel di tanah Palestina Muslim Village" width="300" height="187" /> Permukiman ilegal yang dibangun Israel hanya untuk pemukim Yahudi di Tepi Barat.(Foto: MEMO)
Tepi Barat, 14 Dzulhijjah 1436/28 September (MINA) – Dokumen-dokumen yang ditulis para aktivis pro Palestina mengungkapkan Otoritas Pendudukan Israel telah mencaplok sekitar sepertiga dari seluruh wilayah Tepi Barat.
Menurut dokumen “Walled Garden – Deklarasi Penutupan Area di Tepi Barat” yang diterbitkan LSM Israel Karem Navot yang ditulis oleh seorang aktivis veteran dan pemantau permukiman ilegal Israel, Dror Etkes itu, sekitar sepertiga dari seluruh Tepi Barat ditutup bagi penduduk Palestina sebagai zona militer Israel.
Laporan yang diterima Middle Eat Monitor (MEMO) tersebut mengungkapkan cara-cara yang ditempuh Otoritas Pendudukan Israel menguasai lebih dari 1,7 juta dunam (sekitar 425.000 hektar) yang digunakan untuk zona militer.
Baca Juga: Tel Aviv Kebakaran, Warga Israel Dievakuasi
(T/P004/R05)
Miraj Islamaic News Agency (MINA)
Baca Juga: Tiga Menteri Israel Akui Kegagalan di Gaza, Desak Perang Diakhiri