Tepi Barat, 14 Dzulhijjah 1436/28 September (MINA) – Dokumen-dokumen yang ditulis para aktivis pro Palestina mengungkapkan Otoritas Pendudukan Israel telah mencaplok sekitar sepertiga dari seluruh wilayah Tepi Barat.
Menurut dokumen “Walled Garden – Deklarasi Penutupan Area di Tepi Barat” yang diterbitkan LSM Israel Karem Navot yang ditulis oleh seorang aktivis veteran dan pemantau permukiman ilegal Israel, Dror Etkes itu, sekitar sepertiga dari seluruh Tepi Barat ditutup bagi penduduk Palestina sebagai zona militer Israel.
Laporan yang diterima Middle Eat Monitor (MEMO) tersebut mengungkapkan cara-cara yang ditempuh Otoritas Pendudukan Israel menguasai lebih dari 1,7 juta dunam (sekitar 425.000 hektar) yang digunakan untuk zona militer.
Baca Juga: Israel kembali Serang RS Kamal Adwan, Sejumlah Fasilitas Hancur
(T/P004/R05)
Miraj Islamaic News Agency (MINA)
Baca Juga: RSF: Israel Bunuh Sepertiga Jurnalis selama 2024