Sanaa, MINA – Pasukan Houthi Yaman meluncurkan serangan baru pesawat tak berawak ke bandara di provinsi Najran selatan Arab Saudi, membalas serangan koalisi pimpinan Saudi di negara miskin itu.
Saluran TV Al-Masirah melaporkan bahwa Angkatan Udara, Angkatan Darat Houthi dan pejuang sekutu dari Komite Populer telah menggunakan pesawat tempur Qasif-K2 untuk operasi hari Ahad (28/7), demikian Press TV melaporkan.
Ini mengutip jurubicara militer Houthi Brigadir Jenderal Yahya Sare yang mengatakan bahwa serangan pertama menargetkan ruang kendali dan komando untuk kendaraan udara tak berawak (UAV) Saudi di bandara Najran dan kemudian hangar drone dan situs militer.
Sare mengatakan, drone telah berhasil mencapai targetnya dan menghentikan lalu lintas udara di bandara Najran.
Baca Juga: Pasukan Israel Maju Lebih Jauh ke Suriah Selatan
Sementara itu koalisi yang dipimpin Saudi, tambahnya, telah melakukan 27 serangan udara di Yaman selama 48 jam terakhir.
Pasukan Houthi secara teratur menargetkan posisi di dalam wilayah Arab Saudi sebagai pembalasan atas perang yang dipimpin Saudi di Yaman, yang dimulai pada Maret 2015 dalam upaya untuk mengembalikan pemerintahan lama yang diakui dunia internasional dan melenyapkan Houthi yang melakukan pemberontakan. (T/RI-1/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Warga Palestina Bebas setelah 42 Tahun Mendekam di Penjara Suriah