DRONE ISRAEL BUNUH PEDAGANG DEKAT RS INDONESIA

Drone Israel menembakkan rudal ke pedagang keliling yang bernama Bakr Ajur di Bayt Lahiya utara Gaza, Selasa (8/7). Foto: MINA

Gaza, 10 Ramadhan 1435/8 Juli 2014 (MINA) –  Pesawat tanpa awak (drone) Israel menembakkan  rudal  ke arah pedagang asongan yang sedang melakukan aktivitas rutinitasnya pada Selasa (8/7), sekitar 150 meter dari  bangunan RS Indonesia di Bayt Lahiya, utara Jalur Gaza.

Pedagang  yang masih muda itu bernama Bakr Ajur meninggal seketika dengan bagian tubuh berserakan  di atas kendaraan roda tiga (tuk tuk) miliknya.

Koresponden MINA yang  tidak jauh dari lokasi segera menghampiri  suara ledakan dan menemukan korban dalam kondisi mengenaskan.

“Kami  sedang dalam perjalanan pulang dari shalat Ashar  dan menshalati  tiga jenazah syuhada  ketika rudal drone zionis Israel mendarat berjarak kurang dari 100 meter dari mobil yang kami  tumpangi. Ternyata korban adalah seorang distributor makanan ringan yang  biasa berada di  area itu,” kata koresponden MINA.

Puluhan makan ringan tampak berserakan dan tubuh korban hancur lebur. Puluhan masyarakat segera mendekati tubuh korban di ikuti raungan dua unit ambulan yang datang tidak lama setelah ledakan.

Bagian utara Jalur Gaza merupakan daerah  yang terkena intensitas serangan lebih besar di bandingkan wilayah lainnya di Gaza, di mana Israel sejak tiga pekan lalu terus menerus membombardir area kosong di sekitar  sana.

Hingga saat berita ini diturunkan, kementerian Kesehatan mengatakan 13  orang telah meninggal dunia dan  90 lainnya luka- luka dalam  serangan  udara Israel terbaru sejak Selasa dini hari. Selain itu  dentuman bom masih terdengar menggelegar dari berbagai penjuru Gaza dan tidak jarang menggetarkan bangunan RS Indonesia. Saat ini terdapat 19 relawan Indonesia yang sedang menetap di bangunan  itu.(L/K01/K02/P03)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

 

 

Wartawan: Rudi Hendrik

Editor:

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.

Comments: 0