Sanaa, MINA – Angkatan Bersenjata Yaman mengatakan, mereka telah melakukan operasi yang sukses terhadap sebuah kapal kontainer yang menuju wilayah pendudukan Israel, dan menyebut serangan itu sebagai langkah untuk mendukung warga Palestina di Jalur Gaza, yang menjadi sasaran perang genosida Israel.
Juru bicara pasukan Yaman Brigadir Jenderal Yahya Saree mengumumkan perkembangan tersebut pada Kamis (14/12), mengidentifikasi kapal yang menjadi sasaran adalah Maersk Gibraltar.
“Angkatan Laut Angkatan Bersenjata Yaman dengan pertolongan Tuhan Yang Maha Kuasa melakukan operasi militer terhadap kapal kontainer Maersk Gibraltar yang sedang menuju ke entitas Israel. Ditargetkan oleh drone dan serangannya langsung,” kata pejabat itu. Press TV melaporkannya.
Saree mengatakan, operasi itu terjadi setelah awak kapal menolak menanggapi peringatan yang dikeluarkan Angkatan Laut Yaman.
Baca Juga: Trump: Rakyat Suriah Harus Atur Urusan Sendiri
Angkatan Bersenjata telah berjanji menargetkan kapal mana pun yang mungkin menggunakan perairan teritorial negara tersebut untuk menuju wilayah pendudukan sampai rezim Israel menghentikan pengepungannya di Gaza.
“Angkatan bersenjata Yaman menegaskan bahwa mereka terus mencegah semua kapal yang menuju pelabuhan Israel untuk berlayar di Laut Arab dan Laut Merah, sampai mereka membawa makanan dan obat-obatan yang dibutuhkan saudara-saudara kita yang setia di Jalur Gaza,” kata Saree. (T/RI-1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Warga Palestina Bebas setelah 42 Tahun Mendekam di Penjara Suriah