Yerusalem, MINA – Dua ilmuwan Gaza ditemukan tewas di Aljazair menurut laporan situs berita Israel Walla yang mengutip sumber Kedutaan Palestina di sana.
Media Palestina juga melaporkan tentang kematian dua ilmuwan yang diidentifikasi bernama Suliman Al-Farra (33) dan Mohammed Albana, seorang dokter yang usianya tidak disebutkan.
Menurut laporan itu, kedua pria yang berasal dari Khan Younis, Gaza tersebut, ditemukan tewas di apartemen milik Al-Farra, demikian Haaretz melaporkan.
Diduga penyebab kematian keduanya adalah korsleting listrik atau inhalasi gas.
Baca Juga: BREAKING NEWS: Paus Fransiskus Meninggal pada Hari Paskah di Usia 88
Beberapa laporan sumber Palestina mengklaim bahwa mereka dibunuh, tetapi tidak ada konfirmasi dari pihak berwenang.
Para ilmuwan dan ahli Palestina di seluruh dunia telah tewas dalam beberapa tahun terakhir dalam kasus pembunuhan yang diduga dilakukan oleh badan mata-mata Mossad Israel.
Pada bulan April, insinyur Fadi Al-Batsh, seorang anggota Hamas, dibunuh di pintu masuk sebuah masjid di Malaysia.
Keluarga korban dan orang-orang Palestina menyalahkan Mossad atas pembunuhan itu. Pejabat keamanan Malaysia punmengatakan bahwa “agen asing” berada di belakang pembunuhannya.
Baca Juga: Jelang Persiapan Haji, Jamaah Umrah Harus Tinggalkan Saudi 29 April
Dua tahun lalu, Mohammed Zawahri, seorang ahli drone yang terkait dengan Hamas dibunuh di Tunisia.
Pasukan keamanan Tunisia menemukan dua senjata dan peredam suara dalam mobil sewaan yang konon terkait dengan serangan itu. (T/RI-1/RS3)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Hamas Serukan Aksi Global untuk Menentang Agresi Terbaru Israel