Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

DUA SEKOLAH ISLAM DI PERANCIS AKAN DIBUKA SEPTEMBER MENDATANG

Admin - Ahad, 2 Agustus 2015 - 19:19 WIB

Ahad, 2 Agustus 2015 - 19:19 WIB

635 Views ㅤ

Seorang guru di sekolah Luqman tengah mengajar muridnya.(Potho: moroccoworldnews)

Muslim-di-Prancis-300x201.jpg" alt="Seorang guru di sekolah Luqman tengah mengajar muridnya.(Potho: moroccoworldnews)" width="300" height="201" /> Seorang guru di sekolah Luqman tengah mengajar muridnya.(Foto: moroccoworldnews)

Paris, 17 Syawwal 1436/2 Agustus 2015 (MINA) – Dua sekolah swasta Islam rencananya akan dibuka pada September 2015 mendatang di Nanterre, daerah pinggiran barat Paris, Perancis.

Menurut media Le Parisien, Kementerian Pendidikan Perancis telah memberikan persetujuan untuk pelaksanaan dua sekolah swasta tersebut yang akan menawarkan kursus bahasa Arab dan kelas pilihan untuk Islam, demikian Morocco World News melaporkan, sebagaimana dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

Sekolah pertama akan berada di sebuah bangunan baru -masih dalam pembangunan- di 227 Boulevard Georges Clemenceau.

Sekolah tersebut bernama “Ibnu Badis”, lembaga pendidikan terdiri dari sekolah dan masjid, dibiayai Association Orientation, sebuah asosiasi yang didirikan beberapa tahun lalu di Nanterre.

Baca Juga: Diplomat Rusia: Assad dan Keluarga Ada di Moskow

Sekolah akan memulai tahun ajaran baru dengan delapan kelas dari sekitar 150 siswa Taman Kanak-kanak dan siswa Sekolah Dasar (kelas 5 dan 6).

Sementara itu, sekolah kedua bernama “Luqman” yang terinspirasi dari surat Luqman terletak di 138 Pablo Picasso Avenue.

Sekolah Luqman, dijalankan oleh Asosiasi Inisiatif untuk Pengembangan Alternatif Pendidikan (IDEAL), yang telah mempromosikan pendidikan alternatif sejak 2014, akan mulai menawarkan kursus bahasa Arab di samping kegiatan pendidikan untuk anak-anak di distrik tersebut, mulai September mendatang.

“Para siswa akan mengikuti program pendidikan nasional, diawasi oleh guru yang telah menyelesaikan program sekolah di bidangnya hingga berhasil,” kata Kamel, Kepala IDEAL.

Baca Juga: Penulis Inggris Penentang Holocaust Kini Kritik Genosida Israel di Gaza

Perancis adalah rumah bagi komunitas dari hampir enam juta jiwa Muslim, salah satu negara dengan jumlah penduduk Muslim terbesar di Eropa.(T/P004/R05)

 

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Polandia Komitmen Laksanakan Perintah Penangkapan Netanyahu

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
MINA Preneur
Kolom
Indonesia
Kolom
MINA Preneur