Kabul, 1 Sya’ban 1437/8 Mei 2016 (MINA) – Sejumlah pria bersenjata berseragam militer Afghanistan menembak mati dua tentara NATO di pangkalan di selatan negara itu pada Sabtu (7/5) dalam serangan terbaru pada pasukan asing.
“Dua anggota Resolute Support (NATO) meninggal pagi ini ketika dua orang mengenakan (seragam keamanan) Afghanistan melepaskan tembakan di Afghanistan selatan,” kata pasukan koalisi tanpa menyebutkan kewarganegaraan mereka, demikian Online Indus News memberitakan yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
“Anggota Resolute Support membalas tembakan dan membunuh penembak,” kata NATO tanpa mengungkapkan lokasi serangan, dan mengatakan, bersama-sama dengan pasukan Afghanistan sedang menyelidiki insiden tersebut.
Namun, Taliban tidak mengklaim bertanggung jawab atas serangan tersebut.
Baca Juga: Putin Punya Kebijakan Baru, Hapus Utang Warganya yang Ikut Perang
Sejak bulan lalu, para pejuang Taliban mengumumkan dimulainya ofensif musim semi tahunan mereka. Kelompok itu juga bersumpah akan melakukan “serangan besar-besaran” di Afghanistan.
NATO telah mengakhiri misi tempurnya di Afghanistan pada Desember 2014. Mereka menarik keluar sebagian besar pasukannya meskipun tersisa kekuatan 13.000 tentara untuk operasi pelatihan dan kontra-terorisme. (T/P001/P4)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Jadi Buronan ICC, Kanada Siap Tangkap Netanyahu dan Gallant