Ramallah, MINA – Dua warga Palestina tewas dan seorang lainnya luka-luka oleh tembakan pasukan pendudukan Israel pada Senin dini hari (4/3) di desa Kafr Naama sebelah barat kota Ramallah di pusat Tepi Barat yang diduduki.
Sumber-sumber Israel mengklaim, bahwa ketiga pemuda itu mengendarai mobil yang mengarah ke sekelompok tentara Israel sedang dalam misi penangkapan di desa, dua tentara terluka, satu serius dan satu lainnya sedang, Safa melaporkan yang dikutip MINA.
Menurut Kementerian Kesehatan, kedua warga yang tewas itu adalah, Amir Mahmoud Jumaa Darraj (20 tahun) dari desa Kharbatha dan Yusuf Raed Mohammed Suleiman Ankawi (20 tahun) dari desa Beit Sira.
Dia menunjukkan bahwa Haitham Basem Juma alqam yang terluka dari desa Safa, namun tidak menjelaskan bagaiman kondisi dari cedera itu.
Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza
Warga desa mengatakan, insiden itu terjadi di sebelah timur desa wilayah Kafr Naama (Wade Zuhairiya) antara desa dan desa Deir Bzia yang bersebelahan, menunjukkan bahwa itu adalah daerah yang berbelok dan sudah puluhan yang mengalami kecelakaan lalu lintas.
Warga menunjukkan bahwa cuaca saat kejadian berkabut disertai hujan, dan yang sebenarnya terjadi adalah kecelakaan lalu lintas.
Menyusul insiden itu, pasukan pendudukan Israel dengan cepat menutup desa dan menutup jalan-jalan utama di timur, jalan utama yang menghubungkan kota Ramallah Barat dan kota itu juga ditutup.
Konfrontasi dengan kekerasan pecah antara belasan warga dan pasukan pendudukan, di mana para prajurit menembakkan bom gas air mata ke warga dan rumah, dan menyebabkan warga mengalami sesak nafas.
Baca Juga: Laba Perusahaan Senjata Israel Melonjak di Masa Perang Gaza dan Lebanon
Warga di desa meminta ambulan untuk bergegas ke desa guna membantu yang terluka. (T/B05/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Jumlah Syahid di Jalur Gaza Capai 44.056 Jiwa, 104.268 Luka