Dubes Lyudmila: Upaya AS Depak Rusia dari DK PBB Tak Masuk Akal

Duta Besar Rusia untuk Indonesia Lyudmila Vorobieva (foto: Sajadi/MINA)

Jakarta, MINA – Duta Besar Rusia untuk Indonesia Lyudmila Vorobieva mengatakan, upaya Amerika Serikat (AS) mengusir negaranya dari Dewan Keamanan PBB () merupakan tindakan tidak masuk akal.

Menurutnya, DK PBB dibentuk oleh para pemenang Perang Dunia II dengan tujuan mencegah hal serupa terjadi lagi.

“Ini sangat tidak masuk akal dan tidak mungkin karena seluruh sistem PBB termasuk Dewan Keamanan seperti yang Anda tahu adalah hasil Perang Dunia II dan tidak dapat diubah,” kata Lyudmila dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu (21/12).

“Jadi seluruh upaya AS untuk mengubah sistem PBB dan memungkinkan hal seperti Perang Dunia II terjadi lagi tidak mungkin mendapatkan dukungan dari anggota lainnya,” tegasnya.

Sebelumnya, dua anggota parlemen AS pada Rabu (14/12) memperkenalkan resolusi untuk mengusir Rusia dari DK PBB, dengan mengatakan, kehadiran Rusia di sana “melanggar tujuan dan prinsip PBB.”

Diperkenalkan oleh Steve Cohen dan Joe Wilson, resolusi tersebut mengungkapkan, Rusia telah “berulang kali, dengan sengaja, dan secara terang-terangan melanggar” tujuan dan prinsip PBB.

Resolusi ini mendesak Presiden Joe Biden untuk mengambil “semua langkah yang tepat” bersama dengan sekutu dan mitra AS “untuk membatasi, menangguhkan, atau menghentikan” hak dan hak istimewa yang saat ini dimiliki Rusia di DK PBB.

Draft ini juga menyerukan penangguhan Rusia dari organisasi lain dan badan khusus PBB. (L/RE1/B04)

Mi’raj News Agency (MINA)

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.