Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dubes Myanmar Harap RS Indonesia di Rakhine State Segera Diresmikan

Rudi Hendrik - Selasa, 3 Maret 2020 - 19:47 WIB

Selasa, 3 Maret 2020 - 19:47 WIB

3 Views

Jakarta, MINA – Dubes Myanmar untuk Indonesia Ei Ei Khin Aye berharap Rumah Sakit Indonesia (RSI) yang dibangun di Mrauk U, Rakhine State, dapat segera diresmikan dan dibuka.

Hal itu disampaikannya saat menerima kunjungan Ketua Presidium MER-C dr. Sarbini Abdul Murad di Kantor Kedutaan Besar Myanmar di Jakarta, Selasa (3/3).

Dubes Myanmar memberikan apresiasi atas kedatangan Ketua Presidium MER-C untuk menginformasikan perkembangan RSI dan mengucapkan terima kasih atas upaya pembangunan rumah sakit di Rakhine State, Myanmar.

“Ini suatu hal yang mulia, membangun rumah sakit yang tentunya sangat bermanfaat bagi masyarakat di sana. Ini adalah suatu keputusan yang konstruktif,” ujarnya.

Baca Juga: Presiden Korea Selatan Selamat dari Pemakzulan

Menurutnya, membangun rumah sakit di wilayah Rakhine State membutuhkan upaya yang besar. Terlebih di wilayah Rakhine State, seperti di Mrauk U, tempat RSI berada. Di kota Minbya dan sekitarnya hingga saat ini masih terjadi konflik antara Tentara Myanmar dan Tentara Arakan, kelompok bersenjata Buddha.

“Kami sangat mengapresiasi dapat selesainya pembangunan rumah sakit di Rakhine State,” tambahnya.

Pada kesempatan ini, Ketua Presidium MER-C juga mengucapkan terima kasih atas akses, kerja sama dan kesempatan yang telah diberikan Pemerintah Myanmar untuk membangun RSI.

“Kami mengucapkan terima kasih atas bantuan akses dan kesempatan sehingga dapat membangun rumah sakit di Rakhine State dimana saat awal tidak sedikit yang meragukan program ini dapat terwujud. Namun kita lihat sekarang rumah sakit ini sudah berdiri,” ungkap Sarbini.

Baca Juga: Jumat Pagi Sinagog Yahudi di Meulbourne Terbakar

“Kami bersyukur bisa diterima dengan baik oleh Pemerintah dan Masyarakat Myanmar. Kami bahagia menjadi bagian dari hubungan sejarah dua bangsa serta berharap rumah sakit ini dapat menjadi simbol persatuan, mempersatukan hubungan batin antara kedua bangsa,” tambahnya.

Rumah Sakit Indonesia dibangun atas kerja sama MER-C, PMI dan Walubi (Perwakilan Umat Buddha Indonesia), merupakan simbol dari kebhinekaan Indonesia yang terdiri dari berbagai macam agama.

Sarbini memaparkan bangunan rumah sakit sudah selesai dibangun oleh MER-C pada November 2019. Saat ini rumah sakit dalam proses pengadaan dan instalasi alat kesehatan oleh PMI. (L/RI-1/R2)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Taliban Larang Pendidikan Medis Bagi Perempuan, Dunia Mengecam

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Palestina
Palestina
Palestina