Praha, 1 Rabiul Awal 1435 / 2 Januari 2014 ( MINA ) – Duta Besar Palestina untuk Republik Ceko, Jamal al Jamal meninggal dunia dalam sebuah ledakan di rumah dinasnya (apartement) di Praha, Rabu (1/1).
Juru bicara Kedutaan Besar Palestina mengatakan Jamal al Jamal sedang berada di apartemen bersama keluarganya pada saat ledakan. Dia terluka parah dan dan meninggal dunia saat dibawa ke rumah sakit.
Kepolisian Ceko mengatakan tidak ada bukti bahwa Jamal al – Jamal diserang oleh pihak luar, tapi karena bahan peledak yang disimpannya sendiri di dalam rumahnya. Namun pemerintah berjanji akan mengusut kasus itu.
Menurut menteri luar negeri Palestina, Riad al- Maliki, kondisi keamanan duta besarnya di Praha tidak aman. Al Jamal baru saja pindah dari kediamannya yang lama, The skynews dan Guardian melaporkan seperti dikutip Mi’raj Islamic News Agency ( MINA).
Baca Juga: Diplomat Rusia: Assad dan Keluarga Ada di Moskow
Juru bicara departemen kesehatan Praha, Jirina Ernestova menyatakan Jamal dalam kondisi koma saat tiba di rumah sakit militer Praha. Dokter di rumah sakit itu, Daniel Langer mengatakan kepada televisi publik Jamal menderita luka serius di perut.
Tidak ada tanda-tanda kerusakan pada rumahnya. Polisi Praha telah mensterilkan lokasi dan sedang menyelidiki kasus itu. Menteri Luar Negeri Palestina, Riyad al – Malki mengatakan akan mengirim tim ke Praha untuk membantu penyelidikan.
Jamal al Jamal lahir di Sabra, Beirut tahun 1957. Keluarganya berasal dari Jaffa, kota yang kini berada di bawah control penuh pemerintahan penjajah Israel. Ia bergabung di faksi Fatah pada 1975, pernah menjadi wakil duta besar Palestina untuk Bulgaria pada 1979. Al Jamal menjadi staf kedutaan Palestina di Praha sejak 1984. Ia resmi menjadi duta besar Palesina untuk Republik Ceko pada Oktober 3013 lalu. (T/P04/E1)
Mi’raj Islamic News Agency ( MINA )
Baca Juga: Penulis Inggris Penentang Holocaust Kini Kritik Genosida Israel di Gaza