Paris, 5 Rajab 1436/24 April 2015 (MINA) – Duta Besar Perancis untuk PBB, Francois Delattre, mengatakan, berdirinya negara Palestina adalah demi kepentingan stabilitas Timur Tengah.
“Tanpa sebuah negara Palestina, tidak akan pernah ada perdamaian di wilayah itu,” kata Delattre di hadapan Dewan Keamanan PBB, Kamis.Demikian Middle East Monitor (MEMO) yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
“Kita tidak bisa menyerah dan kita tidak bisa menerima situasi saat ini, yang pasti akan menimbulkan bencana.Kami yakin lebih daripada sebelumnya, tidak ada alternatif selain pembentukan negara Palestina yang merupakan kepentingan dari semua orang dan untuk kepentingan perdamaian. Jadi sangat penting agar Dewan Keamanan ikut bertanggungjawab”.
Duta Besar Perancis menyatakan, bahwa pendudukan Israel atas anah Palestina adalah ilegal dan merusak kemungkinan terjadinya sebuah negara Palestina yang ada di tanah airnya sendiri.
Baca Juga: Diplomat Rusia: Assad dan Keluarga Ada di Moskow
Ia memperingatkan, bila terjadi kekosongan politik akan menimbulkan risiko ledakan konflik dan mengubah opini publik di Israel dan Palestina ke arah militansi.
Delattre menegaskan, perlunya seluruh pihak “berkomitmen untuk menciptakan perspektif politik baru yang mengarah pada pembentukan negara Palestina yang berdampingan dengan Israel, dengan solusi dua negara.
Perlu dibangun kepercayaan antara kedua belah pihak, tambahnya.
Musim gugur terakhir, Perancis membuat sejumlah upaya mengerahkan Dewan Keamanan PBB untuk mencapai perdamaian Israel – Palestina, katanya, namun disambut dengan jawaban menunggu sampai pemilihan umum Knesset Israel diselenggarakan.
Baca Juga: Penulis Inggris Penentang Holocaust Kini Kritik Genosida Israel di Gaza
“Kini pemilihan umum sudah berakhir, kita perlu berusaha kembali,” tambah Delattre. (T/P002/P2)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Polandia Komitmen Laksanakan Perintah Penangkapan Netanyahu