Abu Dhabi, MINA – Mohammed Mahmoud Al-Khaja dilantik sebagai Duta Besar Uni Emirat Arab pertama untuk Israel pada Senin (15/2) oleh Perdana Menteri UEA / Penguasa Dubai, Sheikh Mohammed Bin Rashid Al Maktoum.
Upacara yang diadakan di Qasr Al Watan itu dilakukan setelah Israel secara resmi membuka kedutaan besarnya di UEA Januari lalu, saat ini beroperasi dari “kantor sementara” dengan Eitan Na’eh menjabat sebagai penjabat duta besar. Demikian Emirat News Agency.
Sheikh Mohammed berharap Al-Khaja berhasil dalam misinya. Ia meminta bekerja dengan tulus untuk memperkuat hubungan persahabatan dan kerja sama dengan Israel, dan untuk menjaga budaya perdamaian, hidup berdampingan, dan toleransi antara kedua bangsa.
Acara pelantikan dihadiri sejumlah menteri, syekh senior dan pejabat lainnya. UEA dan Israel setuju untuk membangun hubungan diplomatik, budaya dan komersial penuh setelah penandatanganan Perjanjian Abraham pada 15 September di Gedung Putih.
Baca Juga: Lima Paramedis Tewas oleh Serangan Israel di Lebanon Selatan
Sejak saat itu Pemerintah Bahrain, Sudan dan Maroko sepakat menjalin hubungan normalisasi dengan otoritas Israel yang dimediasi oleh Pemerintahan Presiden Amerika Serikat Donald Trump.
Otoritas Palestina mengutuk hubungan normalisasi dengan negara pendudukan sebagai “tusukan bagi perjuangan rakyat Palestina”. Tel Aviv dan Abu Dhabi telah menandatangani perjanjian tentang penerbangan langsung dan perjalanan bebas visa, bersama dengan kesepakatan tentang perlindungan investasi, sains dan teknologi. (T/R4/P1)
Baca Juga: Militer Israel Akui Kekurangan Tentara dan Kewalahan Hadapi Gaza
Mi’raj News Agency (MINA)