Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dubes Saudi Resmikan Pembangunan Masjid Bagi Santri Papua

kurnia - Ahad, 21 Januari 2018 - 01:31 WIB

Ahad, 21 Januari 2018 - 01:31 WIB

139 Views ㅤ

Bekasi, MINA – Pemancangan tiang pertama Pembangunan Masjid Agung Nuu Waar di Kompleks Pondok Pesantren Al Fatih Kaaffah Nusantara (AFKN) berlokasi di Kabupaten Setu, Bekasi, Jawa Barat, pada Sabtu (20/1) dihadiri oleh Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia Syeikh Osama Bin Mohammad Abdullah Al Shuaib.
Pondok Pesantren Al Fatih Kaaffah Nusantara (AFKN), Bekasi selama ini menjadi pusat pendidikan Islam bagi santri asal Papua. Selain mendapatkan materi keagamaan, para santri juga diajari materi pendidikan umum.
“Pembanguan Masjid ini sangat penting karena selain untuk shalat, masjid ini juga untuk pengembangan dakwah dai ke seluruh wilayah pelosok Indonesia,” kata Duta Besar Syeikh Osama Bin Mohammad Abdullah Al Shuaib.
Dalam kesempatan itu juga Duta Besar Arab Saudi berjanji akan memberikan dukungan finansial untuk pembangunan Masjid Agung Nuu Waar. Selama ini pihak AFKN juga telah menggalang donasi dari masyarakat untuk menyukseskan pembangunan itu.
Pengasuh Pondok Pesantren Al Fatih Kaaffah Nusantara (AFKN), Ustadz Fadlan Garamatan mengatakan Masjid Agung Nuu Waar akan memiliki bentuk yang berbeda dengan masjid di Indonesia pada umumnya. Masjid itu rencananya akan berbentuk kubus. “Masjid ini bentuknya seperti ka’bah,” ujar dia
Masjid Agung Nuu Waar didesain memiliki empat sisi yang masing-masing memiliki ukuran yang sama. Dengan panjang sisi 40 meter, masjid itu akan memiliki 5 lantai.
“Ruang utama Masjid Agung Nuu Waar nantinya akan berada di lantai dua. Tak hanya difungsikan untuk pelaksanaan shalat, sebagian ruang masjid itu juga akan digunakan sebagai tempat belajar mengajar,” jelas Ustadz Fadlan.
Selain Duta Besar Aarab Saudi yang menyaksikan acara tersebut, pemancangan tiang pertama Masjid Agung Nuu Waar juga dihadiri perwakilan Kementerian Agama Bekasi, tokoh masyarakat setempat, dan tokoh Islam Papua. Ratusan warga sekitar Pondok Pesantren Al Fatih Kaaffah Nusantara (AFKN).(L/R03/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda

Khadijah
Indonesia
MINA Millenia
Kolom
Kolom
Khadijah