Demak, MINA – Duta Al-Quds Internasional, alumni Mu’assasah Al-Quds Ad-Dauliyah Yaman, Ali Farkhan Tsani menegaskan, umat Islam secara keseluruhan harus bergerak berjamaah untuk dapat membebaskan Masjidil Aqsa dan Palestina dari belenggu penjajahan zionis Israel.
“Terlebih situasi terkini, saat terjadi penyerangan bersenjata pasukan Israel terhadap jamaah shalat Subuh di Masjidil Aqsa. Ini tentu tidak bisa dibiarkan begitu saja tanpa pembelaan dari seluruh umat Islam,” ujar Ali Farkhan dalam Kuliah Tarawih di Masjid Al-Azhar Mranggen, Demak, Jateng, Ahad malam (17/4).
Ia menekankan, organisasi apapun dalam pergerakan Islam, harus memiliki kepedulian yang sama terhadap Masjidil Aqsa, kiblat pertama sekaligus tempat singgah Isra Mi’raj Nabi Muhammad Shallallahu ‘Alaihi Wasallam.
“Ini tanggung jawab kita bersama, dengan apapun yang dapat kita kerjakan, mulai dari dukungan moral, tulisan, media sosial, finansial hingga doa untuk Masjidil Aqsa dan saudara-saudara kita di Palestina,” ujar Redaktur Senior Kantor Berita MINA itu.
Baca Juga: Gunung Dempo di Sumsel Erupsi, Status Level II Waspada
Pada kesempatan Safari Ramadhan Aqsa Working Group (AWG) Pusat ke Jateng tersebut, M. Ridwan Thalib, salah satu pengurus AWG mengatakan, lembaganya bertugas memberikan sosialisasi tentang Masjidil Aqsa dan kondisi terkini Palestina.
“Kami juga menyalurkan secara langsung dan utuh donasi dari umat untuk warga di Palestina. Adapun biaya operasional, kami lakukan sendiri melalui beberapa kegiatan usaha,” lanjutnya.
Usai acara, AWG memberika cindera hati kepada Pengurus DKM Al-Azhar, berupa buku terbaru terbitan AWG “Masjidil Aqsha Tanggung Jawab Seluruh Umat Islam” karya dua Penulis Duta Al-Quds Internasional, Imaam Yakhsyallah Mansur dan Ali Farkhan Tsani. (L/RS2/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Banyak Tentara Israel Kena Mental Akibat Agresi Berkepanjangan di Gaza