Natar, MINA – Duta Al-Quds Internasional, Ali Farkhan Tsani mengatakan sekecil apapun usaha yang dapat dilakukan oleh umat Islam, jika dikaitkan dengan Masjid Al-Aqsa akan menjadi besar dan mulia.
“Aksi-aksi demo di lapangan, pengibaran bendera di atas puncak gunung, orasi kemanusiaan, daurah, donasi, doa, dan apapun, jangan dianggap kecil, kalau itu berkaitan dengan sesuatu yang besar dan mulia, yaitu Masjid Al-Aqsa. Allah yang memuliakan Masjid Al-Aqsa, seperti termaktub di dalam Surat Al-Isra ayat pertama,” ujar Ali Farkhan pada Kajian Subuh di Masjid An-Nubuwwah Kompleks Pondok Pesantren Al-Fatah Al-Muhajirun, Negararatu, Natar, Lampung Selatan, Sabtu (16/11).
Termasuk, imbuhnya, adanya berbagai kegiatan yang dilaksanakan oleh Lembaga Kepalestinaan Aqsa Working Group (AWG) dalam rangkaian Bulan Solidaritas Palestina (BSP) November 2024.
Ia menambahkan, ada rasa kerinduan yang tinggi dari umat Islam untuk pergi haji atau umrah ke Baitullah di Masjidil Haram. Sehingga berbagai upaya diusahakan agar bisa ke Baitullah.
Baca Juga: Gelar Donor Darah Serentak Mustahik, BAZNAS Raih Rekor Muri
“Hal yang sama mestinya dilakukan umat Islam, yaitu menumbuhkan kerinduan untuk berziarah ke Masjidil Aqsa. Seperti dahulu para sahabat Nabi merindukan ingin shalat di Masjidil Aqsa,” lanjut alumni Mu’assasah Al-Quds ad-Dauliyyah Yaman tersebut.
Menurutnya, isu Masjidil Aqsa sudah cukup marak dibicarakan di kalangan sahabat Nabi. Sampai-sampai seorang pelayan Nabi, Maimunah binti Sa’ad pun ikut membicarakan tentang kondisi Baitul Maqdis.
Ia mengisahkan, bagaimana ketika Panglima Shalahuddin Al-Ayyubi menerima titipan parfum ekstrak bunga mawar dari ibu-ibu, ketika pasukan umat Islam hendak membebaskan Al-Aqsa.
Awalnya, Panglima Shalahuddin mempertanyakan untuk apa parfum tersebut? Namun setelah ibu-ibu menyampaikan bahwa kelak setelah Panglima, agar parfum itu dapat digunakan untuk membersihkan Masjid Al-Aqsa dari noda-noda yang mengotorinya.
Baca Juga: Indonesia-Peru Sepakat Perluas Kerja Sama Ekonomi dan Kebudayaan
Panglima Shalahuddin membawa titipan parfum itu sampailia tahun lamanya, sampai Masjid Al-Aqsa bebas, dan parfum itupun digunakan untuk mewangikan Kawasan Masjid Al-Aqsa.
Daurah Baitul Maqdis
Dia juga menyampaikan, salah satu upaya dari memperkuat dukungan terhadap perjuangan pembebasan Masjid Al-Aqsa dan kemerdekaan Palestina adalah melalui kegiatan Daurah Akbar Internasional Baitul Maqdis yang akan diselenggarakan di Masjid An-Nubuwwah Kompleks Pesantren Al-Fatah Al-Muhajirun, Negararatu, Natar, Lampung Selatan, 22-24 November mendatang.
Materi Daurah Baitul Maqdis Internasional bertema “Roadmap Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam dalam Pembebasan Baitul Maqdis”, terdiri dari: Kajian Ayat-Ayat Baitul Maqdis, Lingkaran Keberkahan Baitul Maqdis, Strategi Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam dalam Pembebasan Baitul Maqdis, Geopolitik Dunia Islam terkait Palestina, Kemenangan Satu Tahun Thufanul Aqsa, Hubungan Indonesia dan Palestina, dan Urgensi Kesatuan Umat Islam.
Baca Juga: ICMI: Israel Jangan Hanya Dikeluarkan dari PBB, tapi Harus Dihukum
Kegiatan Daurah Akbar Baitul Maqdis ini membuka kesempatan bagi para peserta dari berbagai kalangan, terutama generasi muda, mahasiswa dan santri, untuk memperkuat aqidah, mendalami ilmu dan wawasan mengenai tanggung jawab umat Islam terhadap Masjidil Aqsa/Baitul Maqdis serta mempererat solidaritas dengan Palestina.
Umat Islam yang berminat mengikutinya dapat menghubungi Panitia Pelaksana, ikhwan melalui nomor WA : 0821-8022-4168 (Iwan) dan untuk akhwat di nomor WA : 085789745766 (Arini).
Bagi kaum dermawan yang berkeinginan mendukung kelancaran kegiatan Daurah Baitul Maqdis Bersama Syaikh Palestina tersebut, dapat mengirimkan infaknya melalui rekening Bank Syariah Indonesia (BSI), kode bank (451) ke nomor Rekening : 7251304909 a.n. Bulan Solidaritas Palestina. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: TNI dan Militer Australia Gelar Latihan Bersama Operasi Evakuasi Warga Sipil