Yerusalem, MINA – Mantan kepala staf tentara pendudukan Israel, Gadi Eisenkot meminta pemerintah Amerika Serikat (AS) mempertimbangkan kembali keputusannya untuk menghentikan bantuan kepada pasukan keamanan Palestina.
Seperti dikutip Channel 2 Israel pada Ahad (12/5), Eisenkot menyebutnya sebagai “peringatan” selama pertemuan di Washington dengan Utusan AS untuk Timur Tengah Jason Greenblatt.
Ia mengatakan, penangguhan bantuan untuk keamanan Palestina akan berdampak pada situasi keamanan di Tepi Barat, yang akan sulit dikendalikan dalam beberapa tahun.
Dia menekankan perlunya melanjutkan pembiayaan keamanan Palestina untuk menenangkan situasi di lapangan, serta untuk mengambil langkah-langkah memperbaiki situasi ekonomi dan investasi di bidang infrastruktur dan pendidikan.
Baca Juga: OKI Kecam Pelangaran Senjata Israel di Gaza
Layanan keamanan Palestina memainkan peran besar untuk mencegah terjadinya operasi terhadap tentara pendudukan dan pemukim Yahudi di Tepi Barat yang diduduki, dalam kerangka koordinasi keamanan bersama, lapor Safa yang dikutip MINA.
Amerika Serikat menangguhkan bantuan keamanan kepada Otoritas Palestina, sebagai akibat dari hukum yang disahkan oleh Kongres AS tahun lalu yang ditolak oleh pimpinan Otoritas Palestina.
Warga AS menuding bantuan finansial yang besar itu sama saja mendukung “terorisme”. (T/B05/RI-1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Hamas akan Kembalikan Dua Jenazah Sandera Israel di Gaza
 




 
 
															 
								 








 
															 
															 
															 
															 
															 
															 
 
 
															 
															 
															 
															 
															



 
															 Mina Indonesia
Mina Indonesia Mina Arabic
 Mina Arabic Mina Sport
 Mina Sport Mina Preneur
 Mina Preneur