EKSTRIMIS ISRAEL RUSAK 1.000 POHON ZAITUN DI HEBRON

Pemukim Israel bersenjata yang menyerang sebuah desa Palestina bagian selatan Nablus pada 1 Januari 2010 (Foto: AFP/Jaafar Ashtiyeh)
bersenjata yang menyerang sebuah desa bagian selatan Nablus pada 1 Januari 2010 (Foto: AFP/Jaafar Ashtiyeh)

Hebron, 10 Jumadil Akhir 1436/30 Maret 2015 (MINA)- Pemukim Israel merusak lebih dari 1.000 untuk ketiga kalinya di dekat desa Al-Syuyukh, utara Hebron yang menjadi mata pencaharian utama penduduk desa.

“Pemukim Israel berasal dari pemukiman Afar  juga dikenal pemukiman Metzad menyerang desa dan menghancurkan 1.200 pohon,” kata Aktivis lokal Ahmad al-Halayqa, seperti dilaporkan Ma’an News Agency yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

Ahmad mengatakan, semua pohon yang baru ditanam langsung rusak setelah dilakukan serangan serupa oleh individu terhadap pemukiman yang sama yang memiliki pohon Zaitun beberapa bulan yang lalu.

Ia juga mengatakan, pohon-pohon di daerah tersebut dimiliki oleh petani Palestina lokal, yaitu; Muhammad Abu Shanab al-Ayaydah, anak-anak dari Abd al-Qader Abu Shanab al-Ayaydah, dan Mousa Abu Shanab al-Ayayadah.

” Tanah tersebut selanjutnya disita oleh pemerintah Israel dari wargaAl-Syuyukh,” kata al-Halayqa.

Ia menambahkan, sekarang pemukim Israel berharap dapat memperluas lahan di bawah kendali mereka dengan mengambil alih daerah kebun Zaitun.

Perusakan terhadap pohon-pohon Zaitun adalah cara utama yang dilakukan pemukim Israel untuk memaksa warga Palestina keluar dari rumah mereka dan tanah mereka disita untuk pembangunan pemukiman.

Dampak dari hilangnya kebun Zaitun menjadi sinyal kemiskinan bagi banyak orang Palestina.

Menurut data dan Riset Institut Yerusalem, sejak 1967 sekitar 800.000 pohon zaitun telah disita di yang diduduki oleh Israel.

Industri Zaitun mendukung mata pencaharian sekitar 80.000 keluarga di Tepi Barat yang didudukinya.

Kekerasan pemukim Israel terhadap warga Palestina sudah terencana dengan baik dan diabaikan oleh pemerintah Israel. Mereka menutup mata terhadap serangan yang terjadi dan tidak mengadili para pelaku kejahatan.

Menurut data Kantor untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan, tercatat sejak 2014 sebanyak 324 insiden kekerasan dilakukan oleh pemukim Israel terhadap warga Palestina di Tepi Barat. (T/P010/R03)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Comments: 0