Al-Quds, MINA – Kelompok ekstrimis Yahudi dalam jumlah besar menggeruduk pelataran Masjid Al-Aqsa, Senin (13/9) pagi, dikawal ketat pasukan kepolisian Israel.
Situs Al-Qashtal yang khusus menyiarkan berita Al-Quds menyebutkan, kelompok Yahudi dalam jumlah besar menggeruduk masuk pelataran Masjid Al-Aqsa, secara berkelompok sejak pagi hari, PIP melaporkannya.
Penggerudukan masih terus berlanjut melalui pintu gerbang Magharibah, salah satu pintu masuk Al-Aqsa, yang berada di tembok barat masjid, nampak terlihat secara intensif pasukan kepolisian Israel berada di pelataran dan pintu gerbang Al-Aqsa.
Kelompok ekstrimis Yahudi melakukan tur keliling pelataran Al-Aqsha, sambil mendengarkan penjelasan Taurat seputar kuil mitos oleh rabi Yahudi.
Baca Juga: Al-Qassam Hancurkan Pengangkut Pasukan Israel di Jabalia
Pihak kepolisian Israel mengijinkan kelompok pemukim Yahudi untuk memasuki Al-Aqsa dalam dua waktu, pagi dan siang selama beberapa jam.
Masjid Al-Aqsa menjadi sasaran penggerudukan Israel berkelanjutan, baik oleh pemukim Yahudi maupun pihak kepolisian Israel, dalam rangkaian menghambat kaum muslimin untuk memakmurkannya, dan menerapkan prosedur ketat bagi para pemakmur Al-Aqsha saat hendak masuk kawasan ini.
Sejak menduduki kota Al-Quds tahun 1967, otoritas penjajah Israel menguasai kunci pintu gerbang Magharibah, lewat pintu ini serbuan masuk dilakukan kelompok Yahudi hampir setiap hari, dan juga bagi aparat keamanan Israel.
Penjajah Israel berupaya mengambil kendali penuh Masjid Al-Aqsa, namun mendapat hambatan keras dari kaum muslimin di kota Al-Quds, yang terus bersiaga dan menjaga masjid silih berganti, dan tidak membiarkannya menjadi santapan empuk bagi ketamakan kelompok zionis.(T/R4/R1)
Baca Juga: Zionis Israel Serang Pelabuhan Al-Bayda dan Latakia, Suriah
Mi’raj News Agency (MINA)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Majelis Umum PBB akan Beri Suara untuk Gencatan Senjata ‘Tanpa Syarat’ di Gaza