Zimbabwe, 15 Dzulhijjah 1436/29 September 2015 (MINA) – Sekitar empat juta masyarakat Zimbabwe terancam kelaparan karena kekurangan pasokan makanan setelah terjadi kegagalan panen jagung dalam jumlah besar. Saat ini, pemerintah Zimbabwe sedang berpikir dan berusaha keras.
Krisis makanan itu dilaporkan akan memengaruhi hingga 10 provinsi serta dua kota besar di Zimbabwe, yakni Bulawayo dan Harare. Berdasarkan laporan Timeslive yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA), pemerintah mulai mengirimkan bantuan makanan.
“Kami memasok gandum ke semua wilayah yang mengalami kekurangan makanan. Kami akan terus membantu, terutama bagi masyarakat yang terancam kelaparan,” ujar Menteri Pertanian Mekanisasi dan Pembangunan Irigasi Zimbabwe, Joseph Made.
Zimbabwe sekurang-kurangnya memerlukan 1,8 juta ton jagung per tahun untuk memenuhi kebutuhan pokok mereka. Namun, perkebunan jagung di Zimbabwe mengalami puso sehingga mereka harus bergantung pada hasil panen negara tetangga.
Baca Juga: Donald Trump Resmi Dilantik, Jabat Presiden ke-47
Pada tahun ini, Zimbabwe mengimpor hampir 700.000 jagung dari Afrika Selatan dan Zambia. Presiden Zimbabwe Robert Mugabe berjanji akan menyediakan pasokan makanan yang memadai. “Tidak ada seorang pun yang harus kelaparan,” katanya. (T/P020/R02)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Tiongkok Harapkan Gencatan Senjata Permanen di Gaza