
Pejuang Jihad Islam di Gaza, Palestina. (Foto: AA)
Gaza, MINA – Kelompok perlawanan Jihad Islam pada Sabtu (14/4) mengatakan, empat pejuangnya meninggal dalam ledakan tak disengaja di dekat perbatasan Jalur Gaza dengan Israel.
Kelompok itu mengatakan dalam sebuah pernyataan, empat orang itu meninggal selama “persiapan,” tanpa memberikan rincian lebih lanjut, demikian Times of Israel melaporkan.
Radio Angkatan Darat Israel melaporkan bahwa mereka tewas saat membawa bahan peledak di sebuah kendaraan, yang menandakan ledakan itu mungkin “kecelakaan kerja.”
AFP melaporkan bahwa kendaraan meledak beberapa ratus meter dari perbatasan dengan Israel.
Baca Juga: Keluarga Sandera Tolak Pejabat Israel Hadiri Pemakaman
Kementerian Kesehatan di Gaza awalnya mengklaim ledakan di timur Rafah di Gaza selatan, disebabkan oleh serangan Israel.
Namun, Pasukan Pertahan Israel (IDF) membantah keterlibatan dalam insiden itu dan mengatakan tidak ada pasukannya yang melepaskan tembakan di daerah tersebut. (T/RI-1/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Hamas: Israel Langgar Gencatan Senjata dengan Menunda Pertukaran Tahanan