Gaza, MINA – Empat tentara Israel tewas dan enam lainnya terluka ketika sebuah bangunan runtuh menimpa mereka di kota Rafah, Gaza selatan, militer Israel mengumumkan pada Selasa (11/6).
Prajurit yang tewas diidentifikasi bernama Mayor Tal Pshebilski Shaulov (24) dari Gedera, Sersan Staf Eitan Karlsbrun (20) dari Modi’in, Sersan Almog Shalom (19) dari Hamadia, dan Sersan Yair Levin (19) dari Givat Harel, mengutip All Israel News.
Empat kematian baru tersebut menambah jumlah tentara yang tewas menjadi 295 sejak dimulainya operasi darat Zionis Israel di Jalur Gaza.
Enam tentara lainnya, semuanya bertugas di unit pengintaian Brigade Givati, terluka, termasuk seorang perwira dan empat tentara, yang dilaporkan dalam kondisi serius.
Baca Juga: Kesehatan Gaza Ungkap Pasukan Israel Tinggalkan Mainan untuk Bunuh Anak-Anak Gaza
Sehari sebelumnya, Sayap militer Hamas, Brigade Al-Qassam, mengumumkan bahwa mereka telah berhasil membunuh dan melukai pasukan Israel di kamp Shaboura di kota Rafah, Jalur Gaza, Palestina, pada Senin (10/6).
Melalui pernyataan di Telegram, Brigade Al-Qassam menuturkan telah meledakkan sebuah rumah jebakan yang berisi pasukan Israel di dalamnya.
“Segera setelah kedatangan pasukan penyelamat, [pejuang] kami menghancurkan sekitar rumah yang diledakkan dengan mortir,” bunyi pernyataan Brigade Al-Qassam.
Bentrokan ini terjadi ketika Israel terus menggempur Gaza, terutama Rafah, setelah melancarkan agresi brutal ke wilayah itu sejak 7 Oktober lalu.
Baca Juga: Puluhan Pemukim Yahudi Lakukan Tur Provokatif di Halaman Al-Aqsa
Per Senin (10/6), agresi brutal Israel telah menewaskan 37.124 warga Palestina dan melukai 84 ribu orang lainnya.[]
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Israel Langgar Gencatan Senjata Lagi, Bunuh Dua Warga Palestina di Gaza




															
								







															
															
															
															
															
															
															
															
															



															
Mina Indonesia
 Mina Arabic