Belarus, MINA – Empat warga Yaman membeku hingga tewas di perbatasan Belarus saat mencoba berimigrasi ke Eropa, sumber media lokal melaporkan.
Dua orang disebutkan Kedutaan Besar Yaman di Moskow, sebagai Tawfiq Ali, dan Omar Ahmed Al-Hushairi. Keduanya meninggal di perbatasan internasional antara Polandia dan Belarus “karena suhu yang sangat rendah”. Korban lainnya disebutkan oleh kedutaan Yaman di Berlin. MEMO melaporkan, Jumat (27/1).
Kematian empat warga Yaman merupakan salah satu dari serangkaian tragedi yang melibatkan para migran. Sering ada laporan tentang kematian orang Yaman selama upaya mereka berimigrasi ke Eropa. Sementara beberapa tenggelam, yang lain mati karena kedinginan ekstrim dan bahkan banyak karena sebab lain.
Kematian mereka mencerminkan situasi tragis di Yaman. Perang dengan Arab Saudi yang telah berkecamuk selama delapan tahun telah menghancurkan negara miskin itu. Banyak yang tidak punya pilihan selain melarikan diri.
Baca Juga: Pengadilan Belanda Tolak Gugatan Penghentian Ekspor Senjata ke Israel
Kedutaan Yaman di Moskow mengatakan pihaknya dengan tegas dan sungguh-sungguh menindaklanjuti situasi warga yang terdampar di perbatasan Belarusia-Polandia, dan berbicara dengan otoritas terkait di Republik Belarus, termasuk Kementerian Luar Negeri dan perbatasan Belarusia serta penjaga, untuk mengamankan kembalinya warga ke Yaman dengan cara yang aman dan mengakhiri penderitaan mereka di perbatasan internasional antara Belarusia dan Polandia.(T/R7/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Macron Resmi Tunjuk Francois Bayrou sebagai PM Prancis