Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Erdogan: Pasar Halal Global Sektor Produk dan Pariwisata Mencapai 5 Triliun Dolar

Hasanatun Aliyah - Senin, 27 November 2023 - 16:01 WIB

Senin, 27 November 2023 - 16:01 WIB

5 Views

Gaza, MINA – Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan, pasar global untuk produk dan layanan halal yang disiapkan sesuai dengan pedoman Muslim telah tumbuh lebih dari 5 triliun dolar, dengan signifikan di sektor-sektor seperti makanan, pariwisata, kosmetik, dan keuangan.

“Permintaan terhadap produk dan layanan bersertifikat halal meningkat karena produk tersebut bersih dan sehat serta disukai oleh umat Islam. Saat ini, pasar halal dunia telah mencapai total lebih dari 5 triliun dolar, terutama di sektor-sektor seperti makanan, pariwisata, kosmetik, dan keuangan ,” kata Erdogan dalam pesan video yang dikirim ke KTT Halal Dunia ke-9 dan ke-10, Pameran Halal Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) 2023 di Istanbul, Sabtu (25/11).

Erdogan menambahkan, mengingat angka ini terus bertambah setiap hari seiring dengan kebutuhan dan ekspektasi yang muncul.

“Dokumentasi dan standarisasi sangat penting untuk memastikan akses konsumen terhadap produk dan layanan bersertifikat halal dan untuk memfasilitasi sirkulasi produk dan layanan halal dalam perdagangan internasional,” ujar Erdogan.

Baca Juga: Inggris Hormati Putusan ICC, Belanda Siap Tangkap Netanyahu

Dia memastikan keamanan pangan merupakan hal yang penting secara strategis mengingat perang Rusia melawan Ukraina.

“Saya yakin KTT Halal, yang akan menampung hampir 40.000 tamu, termasuk 10.000 pengunjung asing, akan memperkuat ketahanan pangan negara-negara Islam,” tambahnya.

Erdogan mengatakan kegiatan Institut Standar dan Metrologi Negara-negara Islam (SMIIC), yang mulai beroperasi pada tahun 2010, sangat penting dalam hal ini.

Ia mengundang seluruh negara anggota Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) untuk bergabung dalam lembaga tersebut guna membantu menghindari konflik, perselisihan, dan ketidakamanan dalam sertifikasi halal.

Baca Juga: Guido Crosseto: Kami akan Tangkap Netanyahu Jika Berkunjung ke Italia

Menggarisbawahi bahwa Turki menaruh perhatian terhadap masalah ini dengan memperkenalkan Badan Akreditasi Halal (HAK), ia mengatakan mereka akan memastikan bahwa sektor halal mencapai posisi yang layak di negaranya.(T/R5/RS3)

Kantor Berita Mi’raj (MINA)

Baca Juga: Militer Israel Akui Kekurangan Tentara dan Kewalahan Hadapi Gaza  

Rekomendasi untuk Anda

Dunia Islam
Halal
Indonesia
Indonesia
Indonesia
Dunia Islam