Ankara, MINA – Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan menyebarkan lagu buatan Artificial Intelligence (AI) berjudul “Boycott” untuk mengekspresikan dukungannya terhadap Palestina.
“Kami mendukung Gaza dan saudara-saudara Palestina kami dengan suara, kata-kata, doa, bantuan kemanusiaan, dan semua sarana yang kami miliki,” kata Erdogan di X, saat mengunggah lagu baru tersebut pada Senin (16/9).
“Kami akan selalu terus mendukung perlawanan mereka yang mulia dan terhormat,” tambahnya.
Lagu tersebut diciptakan oleh anggota parlemen Istanbul dari Partai Keadilan dan Pembangunan (AK) Yucel Arzen Haciogullari menggunakan kecerdasan buatan atau AI.
Baca Juga: Rekor! AS Habiskan USD 17,9 Miliar untuk Bantuan Militer Israel
Kantor berita Turki, Anadolu menyebut, sebagai penentang lama pemukiman ilegal Israel di Tepi Barat dan embargo ekonomi selama bertahun-tahun di Jalur Gaza.
Turki meningkatkan upayanya melawan pemerintah Israel Oktober tahun lalu, ketika Israel melancarkan serangan gencar terhadap Gaza yang sejauh ini telah menewaskan lebih dari 41.000 orang, sebagian besar wanita dan anak-anak, dan melukai lebih dari 95.000 orang, menurut otoritas kesehatan setempat.
Selain mendorong solidaritas internasional terhadap tindakan Israel, Turki juga menghentikan perdagangan bilateral dan bergabung dalam kasus di Mahkamah Internasional di Den Haag yang menyebut Israel melakukan genosida terhadap warga Palestina di Gaza.[]
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Militer Israel Perluas Operasinya di Lebanon Barat Daya