Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Erdogan: Turki Pertimbangkan Tangguhkan Hubungan Diplomatik dengan UEA

sri astuti - Senin, 17 Agustus 2020 - 03:59 WIB

Senin, 17 Agustus 2020 - 03:59 WIB

5 Views

Ankara, MINA – Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan, negaranya sedang mempertimbangkan untuk menangguhkan hubungan diplomatik dengan Uni Emirat Arab (UEA) dan menarik duta besarnya setelah adanya kesepakatan UEA dan Israel untuk menormalisasi hubungan.

Kementerian Luar Negeri Turki dalam sebuah pernyataan juga mengatakan, sejarah tidak akan pernah memaafkan “perilaku munafik” UEA dalam menyetujui kesepakatan semacam itu, yang mengubah tatanan politik Timur Tengah, AlJazeera melaporkan, Sabtu (15/8).

Para pemimpin Palestina mengecam pengumuman itu sebagai “tusukan di belakang” untuk perjuangan mereka.

“Langkah melawan Palestina bukanlah langkah yang bisa diterima. Sekarang, Palestina menutup kedutaannya dan Duta Besar-nya. Hal yang sama berlaku untuk kita sekarang,” kata Erdogan.

Baca Juga: PBB Adopsi Resolusi Dukung UNRWA dan Gencatan Senjata di Gaza

“Saya mengatakan kepadanya [menteri luar negeri], kami juga dapat mengambil langkah ke arah penangguhan hubungan diplomatik dengan kepemimpinan Abu Dhabi atau menarik kembali duta besar kami,” tegasnya.

Di bawah kesepakatan yang ditengahi AS, yang pertama antara Israel dan negara Teluk Arab, Israel setuju untuk menangguhkan rencana aneksasi wilayah Tepi Barat yang diduduki.

Kesepakatan itu menjadikan UEA sebagai negara Arab ketiga yang menjalin hubungan penuh dengan Israel, setelah Mesir pada 1979 dan Yordania pada 1994. (T/R7/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Menhan Israel: Ada Peluang Kesepakatan Baru Tahanan Israel

Rekomendasi untuk Anda