Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Erupsi Gunung Lewotobi, Tiga Maskapai Batalkan Penerbangan

Arina Islami Editor : Widi Kusnadi - 19 detik yang lalu

19 detik yang lalu

1 Views

Sejumlah penumpang pesawat menggunakan payung berjalan menuju pesawat di Bandara El Tari Kupang, NTT. [Foto: Antara]

Kupang, MINA – PT Angkasa Pura Indonesia Bandar Udara El Tari Kupang, NTT melaporkan bahwa tiga maskapai membatalkan penerbangannya dari Kupang ke sejumlah Bandara di NTT akibat erupsi gunung Lewotobi Laki-Laki di Flores Timur.

“Hari ini ada maskapai yang batal terbang, ada tiga rute,” kata PGS. Legal, Compliance & Stakeholder Relation Department Head I Gusti Ngurah Yudi Saputra di Kupang, Jumat (7/11). Mengutip Antara.

Hal ini disampaikannya berkaitan dengan dampak erupsi gunung Lewotobi laki-laki bagi penerbangan di NTT yang saat ini masih terus terjadi.

Yudi mengatakan bahwa sejumlah maskapai penerbangan yang membatalkan penerbangan itu antara lain Susi Air, Wings Air dan terakhir maskapai penerbangan Nam Air.

Baca Juga: Pemerintah Komitmen Perangi Mafia Tanah

Ia merincikan untuk pesawat Susi Air dengan nomor penerbangan SI266 seharusnya terbang pada pukul 07.30 WITA dengan tujuan Rote dan nomor penerbangan SI250 jadwal penerbangan 09.15 WITA tujuan Sabu, namun terpaksa dibatalkan.

Kemudian untuk pesawat Wings Air dengan nomor penerbangan IW1831 dengan jadwal penerbangan jam 07.00 WITA tujuan Ende dan nomor penerbangan IW1957 jadwal jam 11.25 WITA tujuan Ende.

Terakhir adalah pesawat Nam Air dengan nomor penerbangan IN631 dengan jadwal penerbangan 10:45 WITA tujuan Tambolaka, Kabupaten Sumba Barat.

Dampak dari tidak adanya penerbangan yang menuju ke sejumlah rute tersebut juga berdampak pada penerbangan kedatangan ke bandara El Tari Kupang.

Baca Juga: Puluhan Ribu Anak Papua Barat Terima Vaksin Polio 

Lewotobi Laki-laki hingga siang ini masih terus erupsi. Terakhir pada pukul 14.35 WITA erupsi dengan ketinggian 8.000 meter di. puncak gunung tersebut.

“Jarak luncur awan panas tidak teramati. Tinggi kolom abu mencapai 8000 meter di atas puncak,” kata Petugas Pengamat Gunung Lewotobi Laki-laki Boby Lamanepa, Jumat (8/11).[]

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Muhammadiyah, Dubes Malaysia Tegaskan Komitmen untuk Palestina

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia
Indonesia