Lumajang, MINA – Tim SAR gabungan mulai mengevakuasi 178 orang yang terjebak di pos Ranu Kumbolo usai erupsi Gunung Semeru. Evakuasi dijalankan pagi ini di bawah kondisi cuaca yang lebih bersahabat dan pengawasan ketat.
Menurut Basarnas dan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), 178 orang yang semula tertahan di Ranu Kumbolo termasuk 137 pendaki, petugas, porter, dan perwakilan Kementerian Pariwisata, sedang dievakuasi dengan aman menuju pos Ranu Pani.
Komandan Tim Rescue Basarnas Surabaya, Novix Heryadi menyatakan bahwa cuaca sekarang cukup cerah, sehingga upaya penjemputan dianggap lebih aman dan efisien dibandingkan jika dilakukan malam hari.
Kepala Tata Usaha TNBTS, Septi Eka Wardhani, menegaskan semua orang di Ranu Kumbolo dalam kondisi aman dan tidak terkena awan panas dari letusan, karena posisi mereka berada di sisi utara gunung.
Baca Juga: Akses Jalan Malang–Lumajang Ditutup Total Usai Erupsi Semeru
Meski jalur evakuasi dianggap berbahaya saat malam — dengan risiko gelap, jalur licin, dan potensi longsor — tim penyelamat tetap siaga. Mereka terus memantau situasi secara real time sambil memberi dukungan logistik dan arahan kepada para pendaki agar tetap tenang dan waspada. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Kualitas Udara Jakarta Membaik, AQI Capai Level Sedang dan Aman untuk Aktivitas Warga
















Mina Indonesia
Mina Arabic