Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Festival Indonesia ke-4 di Moskow Promosikan Produk dan Kebudayaan

sajadi - Kamis, 28 Februari 2019 - 18:52 WIB

Kamis, 28 Februari 2019 - 18:52 WIB

6 Views

Jakarta, MINA – Festival Indonesia ke-4 (FI-4) merupakan kegiatan promosi terpadu perdagangan, investasi, kebudayaan, dan pariwisata yang akan digelar pada tanggal 1-4 Agustus 2019 di Krasnaya Persnya Park, Moskow, Rusia.

Duta Besar Indonesia untuk Rusia, M.Wahid Supriadi mengatakan, FI-4 tahun ini akan ada 100 stan yang nantinya memamerkan produk dalam negeri. Tahun ini, stan-stan tersebut akan diprioritaskan untuk memajang produk yang berasal dari Usaha, Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dari Indonesia.

“Festival ini target ada 100 booth, 70 booth akan kita alokasikan untuk UMKM, dan kita berikan gratis booth dengan ukuran 3×3. Saat ini sudah ada 100 lebih UMKM yang mendaftar untuk festival. Selebihnya kita minta perusahaan yang sudah mapan untuk bayar booth mereka,” ujar Wahid dalam keterangan persnya di Media Center Kementerian Luar Negeri RI, Kamis (28/2).

Kegiatan ini merupakan inisiasi dari Kedutaan Besar Republik Indonesia di Moskow yang didukung oleh Kementerian Luar Negeri RI dan Kementerian Pariwisata. Rangkaian kegiatannya juga akan mencakup kegiatan forum bisnis dan penampilan kebudayaan Indonesia.

Baca Juga: Hadiri Indonesia-Brazil Business Forum, Prabowo Bahas Kerjasama Ekonomi 

Ia mengatakan, FI-4 kali ini berbeda dari tahun sebelumnya, pihaknya akan menyiapkan stan khusus yang akan diisi oleh setiap Pemerintah Provinsi (Pemprov) di Indonesia. Ia menjelaskan hal ini merupakan kesempatan bagi Pemprov untuk memperkenalkan produk khas dari setiap daerah.

“Pulau Jawa yang sudah confirm hadir semua akan partisipasi kecuali Banten, kemudian juga dari Aceh itu langganan ikut, Sumatera Barat, Bangka, Makassar. Inilah kesempatan kita untuk memamerkan produk dalam negeri,” kata Wahid.

Sementara itu, tahun ini Wahid akan mencoba untuk berkunjung ke Indonesia timur agar ada perwakilan dari sana. Ia juga telah mengundang Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy untuk membuka festival tersebut di Moskow nantinya.

Dengan adanya festival ini diharapkan akan menjadi daya pikat masyarakat Rusia untuk mengunjungi Indonesia. Sebab, terbukti selama tiga kali festival, angka wisatawan yang berasal dari Rusia terus mengalami peningkatan.

Baca Juga: Rupiah Berpotensi Melemah Efek Konflik di Timur Tengah

“Wisatawan Rusia ke Indonesia itu selalu meningkat, tahun 2016 itu meningkat 22,54 persen, tahun 2017 naik 37,28 persen dan terakhir tahun 2018 meningkat 6,95 persen sedikit tapi naik,” pungkasnya. (L/Sj/RS3)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Komite Perlindungan Jurnalis Kutuk Israel atas Tebunuhnya Tiga Wartawan di Lebanon

Rekomendasi untuk Anda

Eropa
Indonesia
Palestina
Indonesia