Jakarta, MINA – Turnamen Festival Pacu Jalur dari Kuantan Singingi, Riau resmi masuk dalam agenda Karisma Event Nusantara (KEN) 2025.
Langkah Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) tersebut merupakan bagian dari upaya promosi pariwisata Indonesia di kancah global sekaligus pelestarian budaya lokal.
Menteri Pariwisata, Widiyanti Putri Wardhana, pada Rabu (17/7) di Jakarta menegaskan, dukungan terhadap Pacu Jalur sudah diberikan sejak 2022.
Ia membantah anggapan bahwa Kementerian baru mendukung acara ini setelah viral di media sosial melalui tren “aura farming”.
Baca Juga: Anngota DPR RI Minta Pembangunan Gedung UIN Sumut Dilanjutkan
“Sebelum viral pun, Kementerian sudah mendukung Pacu Jalur. Jadi tidak benar jika dikatakan kami lambat merespons,” ujar Widiyanti.
Fenomena viralnya aura farming Pacu Jalur di media sosial, menunjukkan bahwa budaya lokal dari Kabupaten Kuantan Singingi itu telah mendunia.
Menurut Widiyanti, tradisi ini menjadi contoh bagaimana kearifan lokal bisa dikemas secara modern dan menarik minat masyarakat global.
Festival Pacu Jalur menjadi satu dari empat event asal Riau yang lolos kurasi KEN 2025 — sebuah program strategis Kemenparekraf untuk mendukung acara-acara unggulan berbasis budaya Indonesia (IP Indonesia).
Baca Juga: Cuaca Jakarta Dominan Cerah Hingga Berawan Tebal Kamis Ini
Masuknya Pacu Jalur ke KEN membuat festival ini mendapat dukungan promosi, insentif, serta pendampingan teknis.
Dukungan itu meliputi promosi digital melalui kanal resmi seperti Wonderful Indonesia, Pesona Indonesia, dan Event by Indonesia. Kemenparekraf juga berkolaborasi dengan pemerintah daerah dan pelaku industri, termasuk online travel agent Atourin, untuk menyediakan paket wisata Pacu Jalur melalui program “Open Trip With (OTW) KEN”. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Kualitas Udara Jakarta Rabu Pagi Ini Kembali Memburuk