Jakarta, MINA – Dalam beberapa pekan terakhir, warga Jakarta dan sekitarnya menghadapi lonjakan kasus penyakit pernapasan, terutama yang menunjukkan gejala mirip Covid-19. Dinas Kesehatan DKI Jakarta, hampir dua juta kasus Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) tercatat sejak Juli hingga pertengahan Oktober 2025.
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menjelaskan, peningkatan kasus tersebut lebih disebabkan oleh perubahan cuaca yang ekstrem.
“Kenaikan ini memang karena keadaan alam, sehingga mudah-mudahan di akhir Oktober ini sudah bisa normal kembali,” ujarnya saat konferensi pers di Balai Kota, Jumat (17/10).
Ia juga menegaskan pentingnya menjaga kesehatan agar gejala ringan tidak berkembang menjadi penyakit serius.
Baca Juga: Peringati BSP 2025, Ponpes Al-Fatah Rimbo Bujang Gelar Gerak Jalan Cinta Al-Aqsa
“Yang paling penting adalah jangan sampai eksesnya itu akan menimbulkan penyakit, terutama demam, ISPA, dan flu yang sekarang ini juga meningkat di Jakarta bahkan mungkin di seluruh Indonesia,” tambah Pramono.
Kementerian Kesehatan RI turut membenarkan adanya tren peningkatan kasus influenza dalam beberapa pekan terakhir.
Dalam pernyataan resminya, Kemenkes menyebut pihaknya terus memantau perkembangan melalui Sistem Kewaspadaan Dini dan Respons (SKDR), serta surveilans Influenza Like Illness (ILI) dan Severe Acute Respiratory Infection (SARI).
Kondisi pancaroba dengan perubahan suhu yang drastis diyakini memperlemah sistem imun masyarakat, sehingga rentan terhadap virus yang menyebar melalui udara.
Baca Juga: Pemerintah Klaim Produksi Beras 2025 Meningkat 4,1 Juta Ton dan Tanpa Impor
Sebagai langkah pencegahan, masyarakat diimbau untuk kembali menggunakan masker, terutama saat sedang mengalami flu atau batuk, guna menekan penularan. Pemerintah juga mendorong masyarakat untuk menjaga pola hidup sehat, istirahat cukup, serta segera memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan jika mengalami gejala berat. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Korban Topan Kalmaegi di Filipina Terus Bertambah, Tembus 204 Jiwa
















Mina Indonesia
Mina Arabic