Bogor, MINA – Sejumlah elemen umat Islam yang tergabung dalam Forum Komunikasi Umat Islam Bogor (FKUIB) menghadiri pengajian Ustaz Zulkifli Muhammad Ali (UZMA) yang sedang melakukan road show Tabligh Akbar di Bogor, Sabtu (31/8).
Massa ngaji bareng bersama UZMA diawali di Masjid Biru At Thohirin dari pagi hari hingga menjelang zuhur, kemudian setelah selesai shalat zuhur berjamaah massa kemudian konvoi bersama-sama menuju Masjid Raya Al Muttaqin, lokasi jadwal ceramah UZMA berikutnya.
Ketua FKUIB, Gumelar Adiwijaya mengatakan Tahun Baru 1441 hijriah bagi umat Islam merupakan momentum untuk menghidupkan ruh hijrah, yaitu pembebasan dari segala bentuk ketertinggalan menuju kemajuan dalam berbagai bidang,
“Karena itu diperlukan pemikiran dan sikap umat Islam yang lebih positif, cerdas, maju, optimis, dan kerja keras dalam kesulitan mengatasi kehidupan saat ini sehingga keluar menjadi umat yang terbaik (khaira ummah),” kata Gumelar dalam keterangan tertulis diterima MINA.
Baca Juga: Silaknas 2024, ICMI Undang Presiden dan Wapres
Selain itu, kata Gumelar, Tahun Baru Hijriah juga momentum untuk membebaskan manusia dari segala bentuk kejahiliyahan “modern”, seperti pergaulan bebas, LGBT, korupsi dan perilaku menyimpang lainnya yang tumbuh subur dalam budaya materialisme, kapitalisme dan hedonisme.
Menurutnya, pemerintah harus mengambil langkah-langkah pencegahan dan penanggulangan terhadap penyebaran budaya merusak tersebut.
“Kami juga mengimbau para pemimpin untuk bersungguh-sungguh dalam mengatur negara, berhidmat untuk benar-benar melayani hajat hidup rakyat, menyediakan keteladanan yang baik (sidik, amanah, tabligh, fathonah), jujur, terpercaya, dan dapat diandalkan untuk kepentingan umum di atas kepentingan sendiri dan kelompok,” ungkap Gumelar.
FKUIB juga menolak segala bentuk upaya yang dapat mengarah pada disintegrasi bangsa seperti yang terjadi akhir-akhir ini khususnya di Papua.
Baca Juga: Taiwan Rayakan 48 Tahun Kerja Sama Pertanian dengan Indonesia
“Mari kita bersama-sama mengamalkan ajaran Islam secara sempurna (kaffah) dalam seluruh aspek kehidupan sehingga terwujud Islam yang rahmatan lil alamin. Mudah-mudahan momen hijrah ini disikapi dengan benar agar umat Islam khususnya, jangan sampai terpecah belah untuk menyongsong pertolongan Allah yang telah dijanjikan-Nya,” ujar Gumelar.
Konvoi ngaji bareng yang dikawal oleh pihak kepolisian idengan tertib dan lancar. Massa membubarkan diri selepas pengajian UZMA di Masjid Raya Al Muttaqin, Kota Bogor. (L/R03/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Prof El-Awaisi: Makkah Tempat Hidayah, Madinah Tempat Rahmat, Baitul Maqdis Tempat Jihad