Istanbul, MINA – Ketua Forum Pemuda Konferensi Islam untuk Dialog dan Kerjasama dari Turki, Elshad Isgandarov didampingi Menteri Pemuda dan Olahraga Palestina Jibril Rajoub mendeklarasikan Kota Al-Quds sebagai ibukota Pemuda 2018.
Penandatangani protokol itu dilakukan di Istanbul, Turki, Kamis (3/8), MINA melaporkan dari sumber MEMO.
Dalam upacara penandatanganan, Isgandarov mengatakan, tujuan utama deklarasi adalah untuk menarik pemuda dari seluruh dunia ke Al-Quds untuk membela kesucian kota Muslim tersebut.
Ia menjelaskan, Al-Quds dipilih sebagai ibukota pemuda setelah mengadakan pembahasan intensif dan evaluasi secara hati-hati memilih kota-kota lain, serta kondisi bahwa pelanggaran Israel terhadap orang-orang Palestina akhir-akhir ini yang semakin keras.
Baca Juga: Pengadilan Tinggi Israel Perintahkan Netanyahu Tanggapi Petisi Pengunduran Dirinya
“Tujuan utama kami adalah untuk mendukung identitas Islam di kota Al-Quds, untuk melestarikan tempat suci kami, dan meningkatkan tingkat solidaritas di antara negara-negara Islam terhadap Palestina,” ujarnya.
Menpora Palestina, Jibril Rajoub dalam sambutannya mengatakan bahwa kesepakatan, kegiatan dan program yang diusulkan akan menargetkan lebih dari 400.000 bangunan di kota Al-Quds dengan menyediakan semua persyaratan untuk melindungi bangunan itu.
Dia menambahkan, sebuah komite khusus umat Islam dan Kristen yang tinggal di kawasan Al-Quds akan dibentuk untuk menjangkau semua negara OKI untuk mengunjungi kota itu, mendukung programnya dan berdiri bersama rakyatnya.
Al-Rajoub menekankan bahwa kesepakatan ini harus memiliki dampak dan dukungan yang akan menegaskan hak Palestina tarhadap Al-Quds. (T/RS2/B05)
Baca Juga: Sejumlah Jenazah di Makam Sementara Dekat RS Indonesia Hilang
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)