Abu Dhabi, MINA – Forum Tingkat Tinggi Meja Bundar “Program Tiongkok” ke-12 WTO digelar di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, pada Ahad (25/2).
Menteri Perdagangan Tiongkok Wang Wentao menghadiri upacara pembukaan sekaligus menyampaikan pidatonya. Demikian juga Dirjen WTO Ngozi Okonjo-Iweala, menteri-menteri anggota WTO dari UEA, Arab Saudi dan Maroko satu per satu menyampaikan sambutannya.
Wang Wentao menyatakan, Tiongkok selalu mendukung negara-negara berkembang termasuk negara Arab untuk berpartisipasi dalam sistem perdagangan multilateral, serta menyejahterakan dunia dengan pembangunannya sendiri.
“Tiongkok akan terus melakukan kerja sama Selatan-Selatan dalam kerangka perdagangan multilateral, serta lebih lanjut menuntaskan Program Tiongkok, meningkatkan keterbukaan, inklusivitas dan keseimbangan sistem perdagangan multilateral, dengan aksi nyata melaksanakan inisiatif pembangunan global, dan mendorong pembentukan komunitas senasib sepenanggungan pembangunan dunia,” kata Wang.
Baca Juga: Netanyahu Akan Tetap Serang Lebanon Meski Ada Gencatan Senjata
Dalam forum ini, Wang Wentao dan Iweala menandatangani MoU terkait “Program Tiongkok” tahap baru.
“Program Tiongkok” didirikan oleh Tiongkok dan Sekretariat WTO pada tahun 2011, yang bertujuan membantu negara-negara berkembang terutama negara terbelakang untuk berintegrasi ke dalam sistem perdagangan multilateral dengan lebih baik.
Menteri Industri dan Perdagangan Maroko Riad Mezur mengatakan, Tiongkok memiliki status yang sangat penting dalam sistem perdagangan multilateral.
“Dan memainkan peranan besar membantu negara-negara untuk berpartisipasi dalam WTO, sekaligus memberikan kontribusi positif dan kuat menjaga sistem perdagangan multilateral,” katanya. (R/R4/P1)
Baca Juga: Kepada Sekjen PBB, Prabowo Sampaikan Komitmen Transisi Energi Terbarukan
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Presiden Brazil: Tak Ada Perdamaian di Dunia tanpa Perdamaian di Gaza