Roma, MINA – Koalisi Freedom Flotilla (FFC) pada Ahad (7/7) mengumumkan kapal bantuan baru menuju Gaza, Handala, yang akan berangkat dari Italia pekan depan untuk “mematahkan blokade ilegal Israel”.
FFC mengatakan kapal tersebut akan berangkat pada tanggal 13 Juli, membawa bantuan kemanusiaan yang menyelamatkan nyawa dan sebuah “pesan solidaritas dari orang-orang di seluruh dunia yang menolak untuk tetap diam saat Gaza kelaparan, dibom, dan terkubur di bawah reruntuhan.” Quds News melaporkan.
Misi ini dilakukan hanya beberapa pekan setelah serangan ilegal Israel terhadap kapal Madleen.
Dua belas warga sipil tak bersenjata, termasuk Anggota Parlemen Eropa, seorang dokter, wartawan, dan pembela hak asasi manusia, diculik oleh pasukan komando Israel dan dibawa ke Israel tanpa persetujuan mereka, di mana mereka diinterogasi, disiksa, lalu dideportasi.
Baca Juga: Netanyahu Bertolak ke Washington untuk Bahas Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza
“Kejahatan? Mereka hanya mencoba membawa makanan, obat-obatan, dan solidaritas kepada warga Palestina yang terkepung,” kata FFC.
Handala adalah bagian dari Freedom Flotilla Coalition, jaringan internasional akar rumput yang telah berlayar melawan israel/">blokade Israel sejak 2010.
Di atas kapal akan ada petugas medis sukarelawan, pengacara, aktivis keadilan sosial, wartawan, dan organisator masyarakat.
“Kami bukan pemerintah. Kami adalah orang-orang, yang mengambil tindakan di mana lembaga telah gagal,” kata FFC.
Baca Juga: Ben-Gvir Desak Netanyahu segera Taklukkan Gaza dan Hentikan Bantuan
Kapal ini dinamai sesuai karakter kartun politik terkenal karya Naji Al-Ali, Handala. Handala adalah anak pengungsi Palestina berusia sepuluh tahun yang meninggalkan ketidakadilan dan bersumpah untuk tidak berbalik sampai Palestina bebas.
“Kapal ini membawa semangatnya, dan semangat setiap anak di Gaza yang telah kehilangan keselamatan, martabat, dan kebahagiaan. Pada tahun 2023 dan 2024, ‘Handala’ telah berlayar ke pelabuhan-pelabuhan di seluruh Eropa utara dan Inggris, menerobos blokade, melibatkan publik, dan membangun solidaritas melalui acara-acara pers, instalasi seni, serta edukasi politik di setiap pelabuhan yang dikunjunginya,” tambah FFC. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Faksi-Faksi di Palestina Dukung Hamas dalam Proses Gencatan Senjata