Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gagas Pemanfaatan AI, Mahasiswa ITB Menangkan TEC 2024

Arina Islami - Jumat, 14 Juni 2024 - 15:54 WIB

Jumat, 14 Juni 2024 - 15:54 WIB

10 Views

Malang, MINA – Dua mahasiswa Institut Teknologi Bandung (ITB), berhasil meraih juara 1 dalam Kompetisi Technology Essay Competition (TEC) yang diselenggarakan pada awal Juni 2024 di Universitas Negeri Malang, Jawa Timur.

Dari keterangan tertulis ITB pada Jumat (14/6), kedua mahasiswa tersebut adalah Benedictus Alfian Wibisono dari jurusan Desain Komunikasi Visual (DKV) dan Francesco Manuel Bertrand Sinaga dari jurusan mahasiswa Teknik Kimia (TK) ITB.

Kompetisi Technology Essay Competition (TEC) merupakan kompetisi tahunan yang diselenggarakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Negeri Malang.

Pada tahun ini, kompetisi tersebut mengusung tema “Pemanfaatan Teknologi AI untuk Meningkatkan Efisiensi dan Produktivitas.”

Baca Juga: Canyoneering, Cara Lain Menikmati Keindahan Curug

Di bawah bimbingan dosen ITB, Riama Maslan Sihombing dan Triyadi Guntur Wiratmo, karya esai yang berjudul “Pemanfaatan Teknologi Artificial Intelligence (AI) untuk Meningkatkan Produktivitas dan Efisiensi Proses Pembuatan Buku Anak Berilustrasi Guna Menumbuhkan Kreativitas Anak” berhasil mengungguli peserta dari perguruan tinggi lainnya.

Karya esai tersebut berisi pemikiran mahasiswa terkait pemanfaatan dan pengaruh Artificial Intelligence (AI) terhadap perkembangan kreativitas dan moral anak-anak. Selain itu, dibahas juga tentang kemampuan AI yang sudah bisa menghasilkan gambar (AI Image Generator), sehingga dapat mempengaruhi dunia ilustrator dan desainer yang memproduksi buku anak.

Oleh karena itu, mereka merekomendasikan agar batasan-batasan atau etika-etiket menggunakan AI dapat dipatuhi sesuai dengan aturan yang berlaku untuk menjaga kreativitas, personal voice, dan HAKI dalam berkarya.

Setelah melalui serangkaian acara kompetisi, mereka berharap agar perkembangan teknologi dapat digunakan secara bijak sesuai dengan kebutuhan.

Baca Juga: Negara-Negara Eropa Larang Gunakan Ponsel di Sekolah 

Selain itu, mereka juga ingin mendorong mahasiswa lain untuk terus berprestasi dan mengukir karya.

“Karena esai kami terkait teknologi, kami harap perkembangan teknologi ke depan dapat digunakan secara bijak sesuai kebutuhan, kami juga berharap prestasi ini bisa mendorong semangat mahasiswa lainnya untuk berprestasi,” ujar Benedictus.[]

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Yayasan Askara Hadirkan Program We CAN Farming untuk Generasi Pencinta Kebun

Rekomendasi untuk Anda

Palestina
Indonesia
Indonesia
MINA Millenia