Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gaza Kehausan, 85 persen Fasilitas Air Hancur

Ali Farkhan Tsani Editor : Widi Kusnadi - 22 detik yang lalu

22 detik yang lalu

0 Views

(Al Jazeera)

Ramallah, MINA – Otoritas Air Palestina telah memperingatkan akan adanya bencana kemanusiaan di Jalur Gaza dengan bencana kehausan, setelah 85% fasilitas air hancur oleh serangan pendudukan Zionis Israel.

Bencana kehausan mengancam lebih dari 2,3 juta warga di Jalur Gaza, sebagai akibat dari hampir runtuhnya layanan air dan sanitasi. Quds Press melaporkan, Sabtu (10/5).

Otoritas Air menjelaskan, penghancuran infrastruktur, pemadaman listrik, dan pencegahan masuknya bahan bakar dan pasokan penting oleh pendudukan telah menyebabkan penghentian hampir total layanan .

Menurut penilaian teknis, 85% fasilitas air dan sanitasi di Jalur Gaza mengalami kerusakan signifikan, dan ekstraksi air menurun 70-80%, mengurangi konsumsi air per kapita menjadi antara 3 dan 5 liter per hari, jauh di bawah jumlah minimum yang direkomendasikan oleh Organisasi Kesehatan Dunia dalam situasi darurat.

Baca Juga: Survei: Sikap Warga Jerman terhadap Israel Makin Negatif

Standar minimum konsumsi air per kapita menurut WHO adalah sekitar 50–100 liter per orang per hari. Ini mencakup kebutuhan dasar untuk: minum, memasak, kebersihan pribadi dan sanitasi rumah tangga.

Otoritas Air memperingatkan, pada sisi lain, pembuangan air limbah ke daerah pemukiman dan meluapnya bak penampung air hujan dapat menyebarkan penyakit, karena penduduk terpaksa menggunakan air asin yang tidak dapat diminum.

Pernyataan menambahkan, tindakan Israel tersebut merupakan pelanggaran mencolok terhadap hukum humaniter internasional, termasuk Konvensi Jenewa Keempat, Konvensi tentang Pencegahan dan Penghukuman Kejahatan Genosida, dan Statuta Roma.

Otoritas Air meminta masyarakat internasional untuk segera mengambil tindakan guna menghentikan agresi, mencabut blokade, memberikan perlindungan bagi personel teknis, dan mendukung upaya pemerintah Palestina untuk melaksanakan intervensi darurat. []

Baca Juga: Satu dari Delapan Tentara Israel di Gaza Alami Gangguan Jiwa

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda

Palestina