Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gaza Perpanjang Anjuran Shalat Berjamaah di Rumah

sajadi - Selasa, 21 April 2020 - 13:20 WIB

Selasa, 21 April 2020 - 13:20 WIB

3 Views

Gaza, MINA – Kementerian Waqaf dan Urusan Agama Palestina di Gaza pada Senin (20/4) memutuskan untuk memperpanjang anjuran untuk tidak shalat berjamaah di masjid, termasuk shalat Jumat dalam rangka mencegah penyebaran virus corona atau Covid-19.

Namun, bagi imam dan pengurus masih diizinkan untuk melaksanakan shalat berjamaah di masjid-masjid mereka dengan mematuhi protokol kesehatan yang ada. Demikian dikutip dari Pusat Informasi Palestina (Palinfo), Selasa (21/4).

Wakil Kepala Menteri Waqaf, Abdel-Hadi Al-Agha menghimbau warga untuk tetap memelihara shalat berjamaah di rumah masing-masing dengan menjadikan rumah mereka sebagai masjid yang dibangun diatas ketaatan dan peribadahan pada Allah.

Ia juga menekankan perlunya tidak keluar rumah kecuali untuk kebutuhan mendesak.

Baca Juga: Sejumlah Jenazah di Makam Sementara Dekat RS Indonesia Hilang

“Setiap warga negara berkewajiban mematuhi tindakan keselamatan yang merupakan salah satu tugas hukum. Kegagalan mereka untuk mengikuti arahan kesehatan terkait pencegahan dan tidak melakukan pertemuan publik merupakan pelanggaran hukum dan kelalaian restitusi,” tegas Al-Agha.

Al-Agha menjelaskan bahwa keputusan untuk menghentikan Jumat dan sholat berjamaah di dalam masjid diambil setelah pertemuan Dewan Ulama, Mufti dan para pakar di Jalur Gaza yang membahas langkah-langkah hukum terkait dengan shalat jamaah dan Jumat, serta shalat-shalat di bulan Ramadhan.

Al-Agha menjelaskan, keputusan tersebut berlaku selama empat pekan ke depan dan mengenai diperpanjang atau tidak akan tergantung situasi wabah.

Sementara itu, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Palestina di Gaza mengatakan, dari hasil pemeriksaan tes laboratorium, jumlah penderita Covid-19 mengalami peningkatan, tercatat dua kasus baru pada Senin malam.

Baca Juga: Roket Hezbollah Hujani Tel Aviv, Warga Penjajah Panik Berlarian

Oleh karena itu, Kemenkes meminta warga untuk tetap melakukan tindakan pencegahan. (T/RE1/P2)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Sebanyak 1.000 Dokter dan Perawat Gugur akibat Agresi Israel di Gaza

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Renungan Al Quran
Tausiyah