Tel Aviv, MINA – Surat kabar Ibrani Israel al-Yaum mengungkapkan bahwa Gedung Putih akan mengumumkan posisinya tentang masalah aneksasi Israel ke wilayah besar tanah Tepi Barat, dalam waktu 45 hari ke depan.
Surat kabar itu pada Ahad (5/7), mengutip pejabat di Gedung Putih, yang mengatakan kepada Presiden Organisasi Zionis Amerika, Morton Klein, bahwa Washington akan mengeluarkan keputusan mengenai persetujuan atau penolakannya tersebut.
“Kemungkinan Washington menyetujui rencana kedaulatan lebih dari 50 persen,” kata pejabat yang tidak disebutkan namanya itu. Quds Press melaporkan.
Pemerintah AS mendukung aneksasi sebagian besar Tepi Barat yang diduduki, asalkan dilakukan dalam koordinasi dengannya, dan persetujuan dari partai Biru & Putih, mitra partai Likud dalam koalisi pemerintah saat ini.
Baca Juga: Laba Perusahaan Senjata Israel Melonjak di Masa Perang Gaza dan Lebanon
Rencana Israel termasuk menganeksasi Lembah Jordan, dan semua pemukiman di Tepi Barat, akan mencapai lebih dari 30 persen dari Tepi Barat yang diduduki. (T/RS2/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Jumlah Syahid di Jalur Gaza Capai 44.056 Jiwa, 104.268 Luka