Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gempa 6,0 SR di Afghanistan Timur Tewaskan Lebih dari 800 Orang

Rudi Hendrik Editor : Widi Kusnadi - Senin, 1 September 2025 - 22:11 WIB

Senin, 1 September 2025 - 22:11 WIB

25 Views

Seorang anak berdiri di atas reruntuhan rumahnya di pedesaan di Provinsi Kunar, Afghanistan timur pada Senin, 1 September 2025, setelah gempa 6,0 SR pada Ahad tengah malam. (Foto: Ariana News)

Asadabad, MINA – Gempa bumi berkekuatan 6,0 skala Richter (SR) melanda Afghanistan timur, sesaat sebelum tengah malam pada Ahad (31/8), telah menewaskan lebih dari 800 orang dan ribuan lainnya luka-luka.

Dilansir dari Ariana News, gempa yang berpusat di Provinsi Kunar tersebut telah meratakan rumah-rumah, memicu tanah longsor, dan memutus akses ke beberapa desa pegunungan terpencil, sehingga mempersulit upaya penyelamatan.

Zabiullah Mujahid, Juru Bicara Emirat Islam Afghanistan, mengatakan bahwa Provinsi Kunar menanggung jumlah korban jiwa terberat, dengan 800 orang meninggal dunia dan 2.500 orang terluka.

Tim penyelamat kesulitan mencapai daerah-daerah yang paling parah terdampak, tempat para penyintas masih terjebak di bawah reruntuhan.

Baca Juga: Serangan Udara Israel Guncang Lebanon, Satu Warga Tewas dan Enam Terluka

Pemerintah setempat memperingatkan, jumlah korban tewas dapat bertambah seiring gempa susulan yang terus berlanjut dan laporan dari distrik-distrik terpencil yang perlahan bermunculan.

Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyatakan “sangat berduka” atas tragedi tersebut, dan tim-timnya telah berada di lapangan untuk memberikan bantuan darurat.

“Doa kami bersama masyarakat yang terdampak,” kata misi PBB di Afghanistan dalam sebuah pernyataan, seraya mencatat bahwa para petugas bantuan sedang memberikan bantuan yang menyelamatkan jiwa kepada para penyintas. []

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Turkiye Janji Terus Bantu Gaza dan Dorong Solusi Dua Negara untuk Palestina

Rekomendasi untuk Anda

Internasional
Dunia Islam
Dunia Islam