Yerusalem, MINA – Lebih dari 80 ribu bangunan di Israel terancam ambruk oleh guncangan gempa bumi. Hal itu diketahui setelah puluhan ribu bangunan di wilayah entitas Israel diguncang gempa bumi pada Sabtu dan Ahad (22-23/1).
Media Israel Channel 12 yang dikutip Safa pada Senin (24/1) melaporkan, setelah dua gempa bumi terjadi di Israel utara, dengan selang waktu 12 jam, status kesiapan ditingkatkan untuk kemungkinan terjadinya kehancuran.
Media itu menambahkan, kota-kota Israel yang paling mungkin mengalami kerusakan akibat gempa bumi, sebagian besar terletak di Israel utara, yakni Kiryat Shmona, Safed, Tiberias, Hatzor, Migdal Ha’Amiq, Afula, Katzrin, Rosh Pina, Beit She’an, dan Eilat.
Disebutkan, daftar itu disiapkan dalam kerangka diskusi yang berlangsung pekan lalu di Kementerian Konstruksi dan Risiko.
Baca Juga: Tentara Israel Cemas Jumlah Kematian Prajurit Brigade Golani Terus Meningkat
“Dalam skenario di mana gempa bumi kuat terjadi di Israel, ada 80.000 bangunan yang diklasifikasikan sebagai bangunan tinggi. risiko dan dibangun sebelum 1985,” kata laporan itu.
Diungkapkan pula, bahwa dalam skenario seperti itu, ada 35% dari bangunan akan rusak parah. (T/B04/RI-1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya