Santiago, MINA – Gempa bumi kuat berkekuatan magnitudo 7,8 mengguncang wilayah ujung selatan Amerika Selatan pada Jumat (10/10) waktu setempat.
Guncangan besar tersebut memicu Pusat Peringatan Tsunami Pasifik Pacific Tsunami Warning Center (PTWC) mengeluarkan peringatan potensi tsunami di kawasan sekitar.
Menurut keterangan resmi lembaga itu, pusat gempa berada di Selat Drake, yakni perairan yang memisahkan ujung selatan benua Amerika dengan benua Antartika.
Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) mencatat kedalaman gempa mencapai 10 kilometer di bawah permukaan laut. Al-Jazeera melaporkan.
Baca Juga: Peru Bergolak, Presiden Dina Boluarte Resmi Dilengserkan
Hingga saat ini, belum ada laporan mengenai kerusakan maupun korban jiwa akibat gempa tersebut. Otoritas setempat masih terus memantau situasi dan melakukan penilaian terhadap potensi dampak di wilayah pesisir.
Wilayah selatan Amerika Selatan memang dikenal aktif secara tektonik karena berada di pertemuan Lempeng Nazca dan Lempeng Amerika Selatan.
Aktivitas seismik di area tersebut kerap menimbulkan gempa besar yang berpotensi memicu tsunami, seperti yang pernah terjadi di Chili pada 2010 dan 2015. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: PBB Sambut Rencana Gencatan Senjata Gaza, Peringatkan Jangan Jadi Harapan Palsu