Gaza, MINA – Serangan udara Israel di Jalur Gaza menewaskan sedikitnya 56 warga Palestina, sehingga jumlah syahid akibat perang genosida Israel sejak Oktober 2023 menjadi 51.495 orang, kata Kementerian Kesehatan pada Sabtu (26/4).
Sebuah pernyataan Kementerian mengatakan bahwa 104 orang yang terluka telah dipindahkan ke rumah sakit dalam 24 jam terakhir, sehingga jumlah korban luka menjadi 117.524 orang dalam serangan Israel.
“Banyak korban masih terjebak di bawah reruntuhan dan di jalan karena tim penyelamat tidak dapat menjangkau mereka,” tambahnya. Anadolu melaporkan.
Tentara Israel melancarkan operasi udara mendadak di Jalur Gaza pada tanggal 18 Maret, menewaskan 2.111 orang dan melukai 5.483 lainnya, meskipun ada gencatan senjata dan perjanjian pertukaran tahanan yang berlaku pada Januari 2025.
Baca Juga: Abu Ubaidah: Para Pejuang Kami Berjanji Tetap Teguh Hingga Menang atau Syahid
November lalu, Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan mantan Menteri Pertahanannya Yoav Gallant atas kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza.
Israel juga menghadapi kasus genosida di Pengadilan Internasional (ICJ) atas perangnya di daerah kantong tersebut. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Menlu Norwegia Kecam Kebungkaman Barat atas Genosida Israel di Gaza